CIANJURUPDATE.COM – Khawatir jembatan penghubung antar wilayah di Desa Sukamanah, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur ambruk, imbas terus terjadinya erosi, Pemerintah Desa (Pemdes) bersama warga memperbaiki Tembok Penahan Tanah atau TPT secara swadaya, pada Rabu (13/11/2024).
Kepala Desa Sukamanah, Indra Surya Pradana mengatakan, perbaikan sementara itu dilakukan dalam upaya antisipasi jika terus menerus terjadinya erosi TPT di dekat jembatan tersebut. Apalagi menurut Indra, jika setiap hari terjadi hujan deras, tanah di wilayah itu terus tergerus hingga memungkinkan ambruk.
“Jadi TPT di dekat sungai Cianjur itu, tepatnya di Kampung Kedung Hilir, Minggu kemarin terjadi erosi atau longsor. Hal ini disebabkan intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga TPT dan tebing yang ada di aliran sungai, tidak kuat menahan debit air dari atas. Dikhawatirkan erosi atau longsor tersebut bertambah melebar atau parah, hingga mengancam kondisi jembatan penghubung antar desa yang ada di sebelahnya,” papar Indra kepada Cianjurupdate.com, Kamis (14/11/2024).
BACA JUGA: Optimis Raih Hasil Terbaik, Desa Sukamanah Cugenang Lolos 6 Besar Lomdeskel Tingkat Kabupaten
Dalam antisipasinya, pemerintah desa bersama warga masyarakat secara swadaya, melakukan perbaikan sementara dengan cara menutup longsoran menggunakan terpal, serta membuat drainase supaya air dari atas tidak masuk ke kolam atau rembes ke TPT jembatan. Sebab dikhawatirkan terjadi erosi yang melebar dan robohnya jembatan penghubung antar desa tersebut.
“Jadi jembatan itu merupakan akses satu-satunya warga Kedung Hilir dan sekitarnya untuk hilir mudik,” kata Indra.
Hari ini, lanjutnya, Pemerintah Desa Sukamanah telah mengirimkan surat kepada pimpinan di tingkat kecamatan, serta BPBD, terkait kejadian itu.
“Kami berharap surat yang kami kirimkan itu bisa segera ada tindak lanjut dari Dinas atau OPD terkait. Besar harapan TPT dan Jembatan Penghubung antar desa itu segera di rehabilitasi,” pungkasnya. (*)