Berita

Kisah Yatim Piatu Bernama Unik Khas Eropa, Dengan Kondisi Hidup Memilukan

Meskipun hidup mandiri, namun Chechnya mengaku tidak mau menggantungkan harapan kepada oranglain yang merasa iba kepadanya. Ia lebih memilih terus berjuang, dan berdoa kepada tuhan untuk diberikan kekuatan.

“Alhamdulillah ada allah maha baik. Allah selalu menggerakan hati orang-orang untuk mau membantu kami. Meski begitu, tapi kami gak mau mengandalkan kebaikan orang. Kami lebih memilih berdoa untuk menyerahkan segala sesuatunya kepada allah,” ungkapnya.

Padahal, perhari Chechnya harus mengeluarkan uang sebesar Rp50 ribu untuk kebutuhan uang jajan sekolah dan makan di rumah adik-adiknya.

“Iya semua yang sekolah diberi bekal sebesar Rp5 ribu. Sisanya resiko dapur untuk makan siang dan malam,” katanya. (riz)

Laman sebelumnya 1 2 3 4

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button