CIANJURUPDATE.COM, Ciranjang – Agen E-Warong Desa Naggalamekar, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur memberikan klarifikasi terkait kabar komoditi bantuan sembako yang tidak sesuai. Sebab, kabar yang beredar tidak utuh sehingga menimbulkan kegaduhan.
Dikatakan Agen E-Warong Desa Naggalamekar, Lina Karmila, komoditi bantuan sembako yang kualitasnya kurang bagus sudah diganti. Keluarga Penerima Manfaat (KPM) langsung menerima komoditi yang bagus saat agen menerima laporan.
“Saya juga dapat laporan kalau ada KPM yang dapat beras, daging, tempe, kentang, sama apel yang jelek. Itu pun hanya satu orang saja, dan langsung kita ganti. Itu atas nama Ibu Siti Qodariyah dari Kampung Pasir Cikur.” jelas Lina saat dihubungi, Jumat (10/4/2020).
Ia menerangkan saat pembagian bantuan sembako, setiap KPM diberi penjelasan. Apabila ada komoditi yang kualitasnya kurang bagus dapat ditukar kembali ke agen untuk mendapatkan komoditi yang baik.
“Jadi memang dijelaskan dulu ke KPM, bahkan saat itu juga ada yang tanya bisa retur atau tidak. Kita langsung retur di tempat,” tambahnya.
Ia menjelaskan, ada satu KPM yang tidak langsung melaporkan ke agen saat menerima komoditi yang kurang bagus. Hal ini membuat beredar kabar agen menyediakan komoditi yang tidak sesuai standar.
“Padahal itu hanya satu saja, KPM yang lain tidak ada yang keberatan dengan barang yang kami bagikan. Saat dapat kabar itu, kita juga langsung jemput bola. Datang ke KPM tersebut untuk mengganti dengan barang yang bagus,” jelasnya.
Lina menyayangkan terkait beredarnya kabar yang tidak utuh tersebut. Padahal komoditi yang kurang baik langsung diganti dengan yang bagus saat menerima laporan.
“Jadi kalau ada masalah terkait produk kami, bisa dilaporkan kalau ada yang jelek. Jangan dibuat ramai sehingga bikin resah yang lain dan seolah kami ini kasih barang jelek, padahal banyak yang bagus,” tutupnya.(*)