Klaster Hajatan, Belasan Warga di Sukaluyu Cianjur Positif Covid-19

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur - Sebanyak 16 warga di Desa Sukamulya, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil swab tes Antigen. Klaster ini terbentuk akibat digelarnya hajatan pernikahan di wilayah tersebut. Informasi yang dihimpun, awalnya ada salah seorang keluarga yang mengeluhkan kehilangan indra penciuman dan perasa usai gelaran hajatan di salah satu kampung. Setelah tes antigen, warga tersebut positif. "Keluarga tersebut mengaku jika sebelumnya mengadakan kegiatan hajatan tepatnya pada 28 Juni 2021 lalu," kata Camat Sukaluyu, Dadan Miharja melalui telepon Minggu (4/7/2021). Kata camat, mereka melaporkan mengalami gejala hilang penciuman pada Kamis (1/7/2021). Sehingga petugas puskesmas langsung melakukan penelusuran ke keluarga tersebut. "Iya mendapatkan laporan, dua di antaranya staf puskesmas dan perangkat Desa Sukamulya," ujarnya. Kepala Puskesmas Sukaluyu, dr Nurul Hadie membenarkan adanya informasi 16 warga Desa Sukamulya yang terkonfirmasi Positif Covid-19 berdasarkan swab tes Antigen. "Kami langsung ke lokasi dan melakukan swab test Antigen pada 19 orang keluarga tersebut. Dari hasil tes 16 terkonfirmasi positif sehingga langsung di isolasi dan dipantau gugus tugas desa," katanya. Menurut Nurul, mereka diduga terpapar dari tamu asal luar kota yang menghadiri hajatan tersebut. "Untuk desa dan puskesmas belum dilakukan pemeriksaan, karena dari sebelum kegiatan hajat hingga terkonfirmasi mereka belum masuk kerja," tuturnya. Nurul mengungkapkan, untuk warga yang sempat hadir di acara hajatan belum ditelusuri dan mendapat pemeriksaan. "Belum, karena pihak Gugus Tugas Kecamatan Sukaluyu belum melakukan sosialisasi dan pendataan. Selain itu juga belum ada warga yang datang mengeluhkan gejala terpapar Covid-19," pungkas dia.(afs/rez)

Klaster Hajatan, Belasan Warga di Sukaluyu Cianjur Positif Covid-19

Tinggalkan Balasan

Dugaan Pengoplosan Gas Elpiji 3 Kg di Cianjur, Polisi Gerebek Agen PT Petra Irene

Sejumlah Pejabat di Cianjur Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi Wisata Cibodas

Parah! Oknum Pegawai Bank BRI Unit Gekbrong Cianjur Diduga Berkomplot Soal Penipuan Nasabah

Login bit.ly/bpumcianjur, Cara Daftar Bantuan BLT BPUM UMKM Cianjur Online

Heroik, Anjing Pitbull di Cianjur Ini Mati Dipatuk Ular Kobra Saat Jaga

Info Terbaru KIP Kuliah 2020, Ayo Segera Urus DTKS/BDT

Opini Dr. Indra: Lebaran dan Corona

www.depkop.go.id, Cara Login BLT BPUM UMKM Online Lengkap

Heboh Pemilik Rekening BRI Dapat Bantuan Rp 600 Ribu, Cek Faktanya!

Lewati Batas PPKM Darurat, Satpol PP Cianjur Tertibkan PKL di Pusat Kuliner Sinar

PPKM Darurat, Warga Minta Belanja Online Tidak Dibatasi

Berita Terkait

Dugaan Pengoplosan Gas Elpiji 3 Kg di Cianjur, Polisi Gerebek Agen PT Petra Irene

Sejumlah Pejabat di Cianjur Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi Wisata Cibodas

Parah! Oknum Pegawai Bank BRI Unit Gekbrong Cianjur Diduga Berkomplot Soal Penipuan Nasabah

Angin Kencang Terjang Sindangbarang, Rumah Warga dan Fasilitas Wisata Rusak

Tinggalkan Balasan

Dugaan Pengoplosan Gas Elpiji 3 Kg di Cianjur, Polisi Gerebek Agen PT Petra Irene

Sejumlah Pejabat di Cianjur Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi Wisata Cibodas

Parah! Oknum Pegawai Bank BRI Unit Gekbrong Cianjur Diduga Berkomplot Soal Penipuan Nasabah

Login bit.ly/bpumcianjur, Cara Daftar Bantuan BLT BPUM UMKM Cianjur Online

Heroik, Anjing Pitbull di Cianjur Ini Mati Dipatuk Ular Kobra Saat Jaga

Info Terbaru KIP Kuliah 2020, Ayo Segera Urus DTKS/BDT

Opini Dr. Indra: Lebaran dan Corona

www.depkop.go.id, Cara Login BLT BPUM UMKM Online Lengkap

Heboh Pemilik Rekening BRI Dapat Bantuan Rp 600 Ribu, Cek Faktanya!