Langkah-langkah Islam dalam Mengatasi Bencana
Oleh : Tawati (Aktivis Muslimah dan Revowriter Majalengka)
![Gempa bumi Cianjur](/wp-content/uploads/2022/12/IMG-20221206-WA0006-780x470.jpg)
Memang benar gempa bumi adalah bencana alam dan peringatan dari Allah SWT,. namun itu ada di wilayah yang menjadi ranah upaya manusia. Artinya, ini adalah tragedi akibat tidak diterapkannya syariat Allah SWT,. Allah berfirman dalam QS Ar-Rum ayat 41.
ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
“Telah tampak kerusakan di daratan dan di lautan akibat perbuatan tangan (kemaksiatan) manusia supaya Allah menimpakan kepada mereka sebagian akibat perbuatan (kemaksiatan) mereka itu agar mereka kembali (ke jalan-Nya).”
Negeri ini butuh kepemimpinan politik yang berkarakter pelindung dan pelayan masyarakat berikut sistem politik yang selaras dengannya. Sebagaimana sabda Nabi SAW., dalam riwayat Bukhari bahwa imam (khalifah) adalah pengurus rakyat dan ia bertanggung jawab atas rakyat yang ia urus.
Langkah-langkah Mengatasi Bencana
Di dalam sistem Islam, negara akan menempuh kebijakan di hulu maupun di hilirnya. Kebijakan di hulu, antara lain yaitu dengan menyiapkan sumber daya manusia yang handal lagi terlatih dan dilengkapi dengan alat-alat yang canggih dalam penanganan korban bencana.
Negara juga akan memberikan edukasi kepada rakyat mengenai bangunan seperti apa yang tahan gempa. Bukan hanya sekadar edukasi, tetapi juga akan menjamin tersedianya bahan-bahan bangunan untuk keperluan membangun bangunan tahan gempa tersebut dengan harga yang murah, sehingga bangunan yang tahan gempa bisa terealisasi secara mudah.
Ketika terjadi gempa, bangunan yang telah dibangun sudah mampu menahan gempa, tidak runtuh dan ini tentu mencegah adanya korban jiwa saat gempa itu datang.