Massa Aksi Bela Palestina Tuntut DPRD Cianjur Boikot Produk Israel
CIANJURUPDATE.COM – Gabungan massa, yang mengatasnamakan Massa Aksi Bela Palestina menuntut DPRD Kabupaten Cianjur boikoy dan mencabut izin produk yang berafiliasi dengan Israel.
Hal itu dilakukan saat massa yang terdiri dari mahasiswa, Ormas Islam, dan para santri berbagai pondok pesantren ini menggeruduk gedung DPRD Cianjur, Jumat, (03/11/2023).
Dalam orasinya, puluhan massa itu menyampaikan tuntutan atas serangan yang dilakukan militer Israel, ke warga Palestina di Kota Gaza. Peserta aksi damai itu turut membakar bendera Israel.
Baca Juga: Kapolri Dituding PDIP Gunakan Tragedi Gaza untuk Mengalihkan Isu, Ini Tanggapan FKUB Cianjur
Koordinator Aksi Bela Palestina yang juga sebagai Ketua Umum Majelis Dzikir dan Sholawat (Mazolat) Pilar Jagat Aa Fawaid Abdul Qudus menuturkan, aksi yang dilakukan untuk mengekspresikan rasa kekecewaan terhadap aksi serangan Israel kepada rakyat Palestina.
“Kami mengutuk tindakan keji Israel terhadap rakyat Palestina yang mana menimbulkan korban jiwa,” kata Aa Fawaid.
Selain itu, atas tindakan kejam dari Israel, massa Aksi Bela Palestina meminta DPRD Cianjur untuk memboikot segala produk yang berkaitan dengan Zionis Israel di Cianjur.
Baca Juga: Soal Israel di Piala Dunia U-20 di Indonesia, Palestina Pasrah pada Kewenangan Tuan Rumah
“Kami ingin agar cabut ijinnya perusahaan-perusahaan itu sampai pembantaian rakyat Palestina selesai,” tutur dia.
Perihal tuntutan dari, Anggota DPRD Kabupaten Cianjur, Sinta Dewi mengatakan, pihaknya menampung tuntutan dari massa Aksi Bela Palestina. Di mana tindaklanjutnya akan dilaporkan kepada Ketua DPRD Cianjur.
“Kami sampaikan kepada pimpinan DPRD dan nanti akan dimusyawarahkan karena ini ada prosedur-prosedur tertentu,” pungkasnya.***
