Matahari Perlahan Mengintip
Matahari perlahan mengintip
Awan menari-nari diangkasa
Mungkin kalau bumi cukup kecil
Ia akan kembali memerankan Tuhan-Nya
Namun, pena yang menari tetap terjadi
Sebagai takdir, perpisahan hadir kembali
Matahari perlahan mengintip
Awan menari-nari diangkasa
Mungkin kalau bumi cukup kecil
Ia akan kembali memerankan Tuhan-Nya
Namun, pena yang menari tetap terjadi
Sebagai takdir, perpisahan hadir kembali
Di lengkapi tangisan yang tak kunjung reda
Di semua jalanan Cianjur kota.
Penggunaan kata “Matahari perlahan mengintip” memiliki makna Matahari pagi yang terbit. “Awan menari-nari diangkasa” memiliki makna Awan yang bergerak dilangit. Penggunaan kata “Pena yang menari-nari” memiliki makna Pena yang bergerak diatas kertas. Majas menambah kedalaman dan nuansa sebagai sebuah perangkat estetika larik puisi dan menarik perhatian dan rasa pada pembacanya, majas penting digunakan sebagai fungsi untuk membangun jiwa sesuai dengan makna yang diinginkan seorang penyair.