Mengapa Debat Digolongkan ke Dalam Teks Eksposisi?
Mengapa debat digolongkan ke dalam teks eksposisi? Ini mungkin menjadi pertanyaan dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia tepatnya di kelas X SMA sederajat.
Ya, keduanya sama-sama dipelajari di bangku kelas X. Bedanya, teks eksposisi di semester I sedangkan teks debat di semester II.
Ringkasan materi teks eksposisi kelas X
Dalam buku Bahasa Indonesia kelas X Kurikulum 2013, eksposisi yaitu genre teks yang isinya gagasan. Tujuannya supaya orang lain dapat memahami pendapat apa yang disampaikan.
Gagasan ini disampaikan yang berdasarkan dalam sudut pandang tertentu.
Namun, untuk menguatkan gagasan tersebut harus disertakan alasan yang logis.
Struktur Teks Eksposisi
Tesis atau pernyataan pendapat
Ini merupakan bagian pembuka, berisi pendapat umum yang disampaikan penulis tentang permasalahan yang diangkat.
Argumentasi
Unsur penjelas untuk mendukung tesis yang disampaikan. Bisa berupa alasan logis, data dan fakta, atau pernyataan para ahli.
Penegasan Ulang
Tujuannya menegaskan pendapat awal dan menambah rekomendasi atau saran terhadap permasalahan yang diangkat
Ringkasan materi teks debat kelas X
Berikutnya kita bahas mengenai ringkasan materi teks debat di kelas X. Nah pengertiannya, debat merupakan proses untuk bertukar pendapat yang membahas sesuatu isu.
Masing-masing pihak yang berdebat memberi alasan, jika perlu ditambah informasi, bukti, dan data.
Dalam debat terdapat beberapa unsur, di antaranya:
- Mosi
- Tim afirmasi
- Lalu tim oposisi
- Tim netral, penonton / juri yang dipanggil
- Moderator
- Penulis
Adpaun ragam bahasa yang digunakan dalam debat adalah ragam ilmiah yang harus memenuhi ciri:
- Sesuai kaidah bahasa baku
- Ide yang diungkapkan harus sesuai fakta dan logis, tersaji dalam sebagai kalimat efektif
- Kata yang dipilih memiliki makna sebenarnya atau denotatif
Mengapa Debat Digolongkan ke Dalam Teks Eksposisi?
Nah setelah menyimak kedua penjelasan di atas, sekarang kita bahas mengenai alasan debat digolongkan teks eksposisi.
