Tips dan Tutorial

Mengetahui Bunga Jantan dan Betina Pada Tanaman Melon Dengan Memahami Ciri-Cirinya

CIANJURUPDATE.COM – Artikel ini akan membahas metode untuk mengetahui bunga jantan dan betina pada tanaman melon.

Saat menanam melon, terutama di polybag di pekarangan rumah, penting untuk melakukan polinasi untuk memastikan pembuahan yang baik.

Polinasi pada tanaman melon biasanya terjadi secara alami dengan bantuan serangga, tetapi jika serangga penyerbuk tidak tersedia, polinasi manual dapat dilakukan.

Untuk melakukan polinasi manual, penting untuk membedakan antara bunga jantan dan betina pada tanaman melon.

Melon adalah tanaman dioecious, yang berarti memiliki bunga jantan dan betina pada tanaman yang berbeda.

Hal ini membuat proses penyerbukan memerlukan pengetahuan yang tepat tentang bunga jantan dan betina.

BACA JUGA: Punya Lahan di Cianjur, Ken Ken ‘Wiro Sableng’ Jadi Petani Tanaman Korea Untuk Habiskan Masa Tua

Ciri-ciri Bunga Jantan

Bunga jantan pada tanaman melon cenderung lebih kecil dan ramping, tumbuh dalam kelompok besar.

Tangkai bunganya lebih panjang dan ramping, dengan warna yang lebih pucat.

Bunga ini memiliki benang sari yang mengandung serbuk sari, namun tidak memiliki ovarium atau bakal buah di pangkalnya.

Ciri-ciri Bunga Betina

Sebaliknya, bunga betina lebih besar dan bulat, sering tumbuh sendiri atau dalam kelompok kecil.

Tangkainya lebih pendek dan tebal, dengan warna yang lebih mencolok.

Bunga betina memiliki ovarium yang akan berkembang menjadi buah, terlihat dari adanya benjolan kecil di pangkal bunga.

BACA JUGA: Mencari Tanaman Bonsai Cantik di Cianjur? Kunjungi Galeri Bonsai Puncak Resort Dengan Koleksi yang Memanjakan Mata

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button