CIANJURUPDATE.COM – Pembangunan Boarding School MAN 1 Cianjur yang menelan biaya hingga miliaran rupiah dari sumbangan orang tua siswa terus menjadi sorotan.
Proyek Boarding School yang bertempat di Jalan Dipawangi 2 Kelurahan Sawahgede Kabupaten Cianjur ini, kabarnya digarap dalam waktu relatif singkat, hal ini memunculkan sejumlah pertanyaan terkait transparansi penggunaan anggaran.
Berdasarkan penelusuran Cianjur Update, bangunan dua lantai dengan empat ruangan tersebut berukuran 7 x 19 meter.
Baca Juga:Â Alasan Bangun Boarding School, MAN 1 Cianjur Pungut Orang Tua Siswa Rp 3,5 Juta
Salah satu pekerja proyek mengungkapkan bahwa pembangunan telah berlangsung selama kurang lebih empat hingga lima bulan.
Namun, yang mengejutkan adalah selisih yang signifikan antara estimasi biaya pembangunan yang kabarnya menelan biaya hingga Rp 1,1 Miliar.
Menurut seorang konsultan bangunan E (39), memperkirakan biaya maksimal untuk bangunan dengan spesifikasi tersebut hanya berkisar Rp220 juta hingga Rp150 juta.
“Yang mahal itu paling di beton lapangan aja sih,” ujar E.
Perbedaan yang cukup mencolok ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai penggunaan anggaran yang mencapai miliaran rupiah.
Ketika Cianjur Update mencoba mengkonfirmasi informasi ini kepada Kepala Sekolah dan Ketua Komite MAN 1 Cianjur, keduanya memilih untuk tidak memberikan keterangan.
Upaya untuk memperoleh Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang detail sebagai bentuk transparansi kepada orang tua siswa juga tidak membuahkan hasil. Ketua Komite memilih untuk tidak merespons permintaan tersebut.
Ke mana Larinya Miliaran Rupiah?
Keengganan pihak sekolah dan komite untuk memberikan informasi yang transparan terkait proyek ini tentu menimbulkan kecurigaan di kalangan orang tua siswa.