Minggu Malam, Geng Motor Bikin Resah Warga Cianjur

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Warga Cianjur dibuat resah dengan ulah geng motor yang konvoi pada Minggu (26/7/2020) malam. Seperti halnya yang terjadi di Jalan KH. Abdullah Bin Nuh, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.

Dalam sebuah video yang viral di media sosial, terlihat segerombolan salah satu geng motor tengah konvoi sambil meneriakan provokasi. Mereka pun menggeber-geber knalpot bisingnya sambil mengibarkan bendera.

Akibatnya, arus lalu lintas sempat tersendat. Tak sedikit masyarakat yang khawatir dan resah, terutama pengendara yang kebetulan melintas. Terlihat gerombolan itu didominasi para pemuda.

Update: Tujuh Orang Diamankan

Polisi mengamankan tujuh orang dari salah satu geng motor di Cianjur, Minggu (26/7/2020) malam. Hal ini buntut gesekan yang terjadi di Jalan KH Abdullah Bin Nuh, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, sekitar pukul 19.30 WIB.

Kabagops Polres Cianjur, Kompol Warsito, menuturkan pihaknya menerima informasi adanya geng motor yang bergerak dari Terminal Pasirhayam ke arah Jalan KH Abdullah Bin Nuh. Di sana, ternyata ada salah satu kelompok geng motor lain. Masyarakat yang khawatir ada gesekan pun langsung melapor pada polisi.

“Ada laporan masyarakat indikasi gesekan geng motor. Dengan info ini kita langsung bergerak, Alhamdulillah sementara tujuh orang diamankan. Kita pilah, periksa, sejauh mana perannya,” kata Kompol Warsito kepada wartawan.

Ia menuturkan, gesekan geng motor di Cianjur terjadi di sekitaran BLK saja. Namun polisi melakukan patroli untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.

“Semua tempat-tempat yang ada indikasi geng motor, personel kami baik dari jajaran Sabhara, Polsek, semuanya sudah saya pimpin langsung untuk ngecek keberadaan mereka,” tambahnya.

Jika ditemukan tongkrongan yang terindikasi geng motor akan diamankan dan dipilah. Apabila memenuhi unsur pidana akan diproses, tapi jika tidak, polisi akan memanggil orang tua atau keluarganya.

Laporkan Jika Ada Kerusakan

Baca selanjurnya..

Warsito menambahkan, sampai saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gesekan geng motor. Namun ia meminta agar warga melapor jika terdapat kerusakan

“Sampai saat ini belum ada laporan ke kami. Kalau seandainya mobil rusak, dimana? Tolong segera ke sini, menginfokan supaya membantu arah penanganan kita,” tuturnya.

Ia meminta masyarakat untuk tidak resah, karena polisi dibantu lintas sektoral siap menindak pelaku kerusuhan kapan pun. Demi mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, Warsito meminta masyarakat melapor jika ada indikasi geng motor.

“Apabila ada indikasi geng motor, kelompok motor, apalagi sudah membawa benda tajam atau membahayakan orang lain, tolong segera menginfokan ke polisi terdekat,” tandasnya.(ct7/rez)

Exit mobile version