Minim Sosialisasi, PSBB Hari Pertama di Cianjur Dibanjiri Kerumunan Masa
CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Kerumunan masa tampak terjadi pada beberapa fasilitas umum seperti pasar dan toko-toko di hari pertama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Cianjur Rabu (06/05/2020). Hal ini diduga lantaran minim nya sosialisasi yang dilakukan Pemerintah Daerah (Pemda) mengenai PSBB.
Pada hari pertama ini, terpantau masih banyak masyarakat yang belum mematuhi aturan saat PSBB diberlakukan. Misalnya dalam berkendara, dan menjauhi kerumunan. Saat ini PSBB di Cianjur sendiri dilakukan secara parsial, dan diketahui ada 12 check point dalam PSBB di Cianjur.
Kabag Ops Polres Cianjur Kompol Warsito mengatakan, ada empat pos check point utama dalam PSBB di Cianjur. Yakni, perbatasan Sukabumi, Bogor, Jonggol-Purwakakarta, dan Rest Area Citarum.
“Kemudian ada delapan check point di Cibeber untuk mengantisipasi dari Cianjur Selatan dan perbatasan-perbatasan Kabupaten Bandung, Garut dan Sukabumi,” tuturnya kepada wartawan, Rabu (06/05/2020).
Ia pun mengungkapkan, jika ada kendaraan dari luar daerah yang ingin masuk ke Cianjur, akan dilihat dulu isinya. Jika bukan warga Cianjur, akan diperintahkan untuk putar balik.
“Kalau memang warga Cianjur terutama untuk kegiatan perkantoran ataupun kegiatan lain yang diizinkan pemerintah kami bolehkan dan kami akan periksa. Apalagi digunakan penumpang mudik tentunya akan dilakukan pemeriksakan. Kita bawa puskesmas terdekat. Kalau ada indikasi nanti ada penanganan. Kalau tidak ada indikasi diarahkan isolasi mandiri 14 hari,” kata dia.