CIANJURUPDATE.COM – Seorang anak berusia 12 tahun berinisial A, asal Serang, Banten, meninggal dunia setelah mengonsumsi alkohol 70 persen yang dicampur dengan suplemen.
Insiden tragis ini terjadi di Kampung Bogem, Desa Sirnagalih, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, pada Rabu (12/2/2025) sekitar pukul 22.30 WIB.
Korban bersama enam temannya membeli tujuh botol alkohol dari sebuah apotek di dekat Alun-Alun Sindangbarang.
Mereka kemudian mencampur alkohol tersebut dengan air mineral dan suplemen sebelum mengonsumsinya bersama.
Tak lama setelah meminum campuran tersebut, korban dan salah satu temannya merasakan panas di dada, pusing, serta muntah-muntah.
BACA JUGA: Polisi Rilis Kronologis Anak Punk Tewas Usai Tenggak Alkohol Medis 70 Persen di Cianjur
Sayangnya, A meninggal di lokasi kejadian, sementara seorang temannya mendapat perawatan di Puskesmas Sindangbarang.
Kapolsek Sindangbarang, AKP Dadang Rustandi, membenarkan kejadian tersebut.
“Iya, dari enam anak yang minum, satu orang tewas di tempat atas nama A (12) warga asal Serang Banten,” ungkapnya saat dikonfirmasi pada Kamis (13/2/2025).
Kelima rekan korban, yakni A (20), MF (19), R (20), E (26), dan Arul (29), juga dilarikan ke puskesmas untuk menjalani perawatan.
Mereka mengalami gejala pusing, mual, serta tubuh lemas akibat konsumsi campuran berbahaya tersebut.
BACA JUGA: Terulang Lagi! Kini Anak Punk Asal Banten Tewas Usai Tenggak Alkohol 70 Persen di Sindang barang
Menurut keterangan polisi, kelompok ini tiba di Sindangbarang pada Selasa (11/2/2025) sekitar pukul 18.30 WIB.
Mereka beberapa kali membeli alkohol antiseptik merek Kunwell dari Apotek PRIMA hingga mengumpulkan tujuh botol.
Setelah meracik dan mengonsumsi alkohol dari pukul 18.30 hingga 21.00 WIB, mereka beristirahat di bawah jembatan.
Keesokan harinya, Rabu (12/2/2025), sekitar pukul 12.30 WIB, rekan-rekan korban berangkat mengamen, sementara korban tetap tidur.
Sekitar pukul 17.00 WIB, seorang saksi mencoba membangunkan korban, tetapi ia masih merasa lemas.
BACA JUGA: 9 Orang Tewas Akibat Alkohol Murni, Bupati Cianjur Prihatin
Pada pukul 21.00 WIB, saksi lain kembali membangunkannya, namun tubuh korban sudah kaku.
Menyadari korban meninggal, mereka segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Sindangbarang.
Pihak kepolisian langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jenazah korban ke RSUD Sayang Cianjur untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, kelima korban selamat masih dirawat di Puskesmas Sindangbarang.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
