Niat dan Keutamaan Puasa di Bulan Dzulhijjah
CIANJURUPDATE.COM – Berikut niat dan keutamaan puasa di bulan Dzullhijjah. Berdasarkan hasil sidang isbat, Kementerian Agama (Kemenag) RI telah memutuskan bahwa Idul Adha 1441 H jatuh pada Jumat, 31 Juli 2020. Pada Selasa (22/7/2020) kita telah memasuki 1 Dzulhijjah 1441 Hijriyah.
Pada bulan ini, ada banyak sekali keistimewaan dan amalan bagi umat muslim. Sebelum merayakan Idul Adha dengan memotong hewan qurban, kita juga dianjurkan untuk melaksanakan amalan di sembilan hari pertama bulan Dzulhijjah, salah satunya puasa.
Puasa pada hari pertama hingga hari ketujuh, disebut puasa dzulhijah. Sedangkan pada hari kedelapan dan kesembilan disebut puasa Tarwiyah dan Arafah.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surah Al-Fajr ayat 1 dan 2:
وَالْفَجْرِ .وَلَيَالٍ عَشْرٍ
Artinya: “Demi waktu subuh. Dan sepuluh malam.”
Menurut Ibnu Abbas, Ibnu Zubair, Mujahid, dan sejumlah ulama salaf serta kontemporer, yang dimaksud “sepuluh malam” dalam ayat di atas adalah “sepuluh malam pertama bulan Dzulhijjah.”
Keterangan ini sesuai dengan hadis riwayat Imam Bukhari berikut, yang artinya:
“Dari Ibnu Abbas dengan kualitas hadis marfu’: Tidak ada hari-hari di mana amal sholih lebih disukai Allah SWT pada hari itu daripada hari-hari ini, maksudnya 10 hari Dzulhijjah. Kemudian para sahabat bertanya, ‘Dan bukan pula jihad, ya Rasulullah?’ Rasul lalu menjawab, ‘Dan tidak pula jihad di jalan Allah kecuali seorang lelaki yang keluar membawa diri dan hartanya kemudian ia pulang tak lagi membawa apa-apa,” (HR Bukhari 969).
