Orang Tua Wajib Baca, Ini Bahaya Film Porno bagi Anak-anak
![](/wp-content/uploads/2020/09/IMG-20200927-WA0043-780x470.jpg)
Dari hal ini, peran orang tua sangat penting dan harus ditingkatkan. Bahkan, ia mengatakan, untuk anak usia PAUD pun telah diberikan sex education dengan nyanyian yang lebih menyenangkan.
“Peran orang rua lebih penting, bagaimana meningkatkan kepercayaan diri anak-anak untuk tidak menonton porno. Tanggung jawab orang tua juga tinggi bagaimana pola asuh, kadang orang tua keliru, anak kesepian akhirnya membuka situs,” jelas dia.
Orang tua harus mendampingi anak ketika mengakses Internet. Berdialog dengan baik bersama anak, dengan bahasa yang mudah dimengerti anak. “Kalau dipukul juga kurang baik. Diberikan pemahaman Internet yang baik,” jelas dia.
Banyak Faktor Lain
![](/wp-content/uploads/2020/09/IMG-20200927-WA0036.jpg)
Ia pun menyinggung kasus pelecehan seksual anak dibawah umur RP (11), di Kecamatan Karangtengah, Cianjur, atas korbannya seorang anak laki-laki berinisial RTH (8). Lidya menjelaskan, ketika bersama keluarga pelaku, ia tidak mendengar ada pengakuan telah menonton film porno.
“Yang jelas di pelaku di psikologi dari rapat bersama itu tidak ada dia tidak lihat, tapi saya tidak tahu. Tapi informasinya tidak menonton,” kata dia.
Ia pun sempat memancing anak itu untuk berbicara, namun dirinya pun menyebut anak bisa terbatas dalam mengingat sesuatu. Namun yang menjadi pertanyaan ialah, anak itu bisa tahu tentang seksual.
“tu jadi pertanyaan tapi belum terungkap mungkin Karena kita tidak nanya, tapi biasanya anak itu polos pasti bercerita. Banyak faktor lain sih, karena anak itu peniru lain. Apa yang mereka lihat, dan tidak dijelaskan, dia tidak tahu apakah itu akan buruk atau tidak.”tukasnya.(afs/rez)