Ozil Tunjukkan Simpati ke Uighur, Arsenal : Itu Pendapat Pribadi
![](/wp-content/uploads/2019/12/m10_official-20191215-0003-780x470.jpg)
CIANJURUPDATE.COM – Punggawa Arsenal, Mesut Ozil, menunjukkan rasa simpati kepada suku minoritas yang berada di China, Uighur. Ia pun ikut mengkritik negara dengan mayoritas penduduk pemeluk agama Islam yang diam melihat peristiwa di sana.
Saat ini, China menerima kritik dari berbagai kalangan di seluruh dunia atas perlakuannya pada Suku Uighur. Pasalnya, masyarakat muslim Uighur ditindas dan ditahan di kamp-kamp khusus.
Dikutip dari BBC, PBB menemukan sekitar satu juta warga Uighur ditahan di wilayah Xinjiang Barat ada 2018. Diketahui, mereka hanya tengah menjalani program ‘pendidikan ulang’.
Kasus ini pun membuat pesepakbola yang memeluk agama Islam seperti Ozil merasa simpati. Bahkan, secara terbuka, Ozil menyuarakan isi hatinya dan dukungan untuk Uighur melalui media sosial.
![](http://i0.wp.com/cianjurupdate.com/wp-content/uploads/2019/12/m10_official-20191215-0002.jpg?fit=1024%2C1024&ssl=1)
Surat Terbuka Ozil
Ozil mengunggah pesannya melalui media sosial Instagram miliknya pada Jumat (13/12/2019) WIB. Dalam surat tersebut, ia pun mengkritisi negara-negara dengan mayoritas penduduknya beragama Islam yang memilih untuk diam saja.
“Qur’an dibakar… Mesjid ditutup… sekolah muslim dilarang… Sarjana religius dibunuh satu per satu… saudara-saudara dikirim ke kamp,” tulis Ozil di akun Twitternya, seperti yang dikutip Daily Mail.
“Orang muslim diam, suaranya tidak terdengar,” lanjut surat dari Ozil, dengan latar belakang berwarna biru. Serta dilengkapi gambar bendera bintang dan bulan Sabit Turkestan Timur.
Saudara Muslim Terdiam
China sendiri menampik adanya kamp itu. Malah, mereka menyebutnya sebagai sekolah kejuruan yang bertujuan membendung paham ekstrimisme dan kekerasan Islamis.