P4AK Cianjur Siap Dampingi Sekaligus Kawal Kasus Korban Dugaan Pencabulan di Mande
CIANJURUPDATE.COM – Perkumpulan Pengacara Peduli Perempuan, Anak dan Keluarga (P4AK) Kabupaten Cianjur siap dampingi dan kawal kasus dugaan pencabulan oknum purnawirawan terhadap anak tirinya yang berusia 15 tahun di Mande, Cianjur.
Ketua Harian P4AK Kabupaten Cianjur, Lidya Indayani Umar, mengatakan, kasus yang menimpa Bunga (15) nama disamarkan, pihaknya sangat mengecam keras terhadap persoalan itu.
Apalagi, sambung dia, kasus pencabulan tersebut, dilakukan oleh sosok yang orang terdekat yakni diduga ayah tiri.
“Untuk korban sendiri ini mungkin dalam melaporkan kasus yang menimpanya tersebut butuh waktu. Saya sangat apresiasi terhadap korban sehingga bisa mengungkapkan terhadap orang terdekat sehingga bisa muncul ke publik,” ucap dia, Jumat (26/4/2024).
BACA JUGA:Â Lakukan Pencabulan, Guru SD di Cianjur Terangsang Saat Mengajar Siswanya di Perpustakaan
Ia menyebut, akan membantu korban Bunga ini, apalagi korban yang cukup lama mungkin mengalami trauma dari psikisnya serta mentalnya, sehingga butuh proses pendampingan.
“Kita akan terus dampingi dari proses pemulihan, trauma dan lainnya agar korban ini bisa kembali lagi seperti sedia kala pada umumnya. Maka dari itu kami siap akan membatu,” ungkap dia.
Lydia menyebut, mungkin timbul kasus itu ada beberapa faktor, salah satunya bisa faktor pola asuh, apalagi ketika orang tua bercerai sehingga anak itu tidak mendapatkan dukungan baik moril serta lainnya sehingga anak menjadi rentan.
“Sebetulnya ada faktor, ada dari pola asuh dan sebagainya sehingga anak itu rentan jadi sasaran, tapi kalau pola asuh baik dan bisa menjaga anak, pastinya anak bisa terhindar dari hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya.
