CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Bupati Cianjur, Herman Suherman menyatakan, bahwa sepekan terakhir, sejak 21-27 Juni 2021, kasus positif Covid-19 di Cianjur tercatat sebanyak 562 orang.
Jumlah ini, menurut Herman, merupakan jumlah terbesar selama Juni 2021. Setelah minggu sebelumnya, hanya ada 473 kasus positif Covid-19 di Cianjur.
“Kabar duka bagi warga Cianjur, bahwa dalam minggu ini, 21-27 Juni tercatat 562 orang terpapar Covid-19 di Cianjur. Total saat ini warga yang positif Covid ada sebanyak 6.945 orang,” ujar Herman mengutip dari akun Instagramnya, Selasa (29/6/2021).
Herman mengatakan, kasus positif Covid-19 di Cianjur ini harus menjadi perhatian bersama. Baik pemerintah, instansi terkait, maupun seluruh masyarakat Cianjur.
“Untuk itu, saya meminta ke desa-desa agar kembali melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Baik melalui Jumat keliling (Jumling), maupun menggerakkan kadus, dan RT/RW di wilayah masing-masing,” paparnya.
Herman pun meminta, agar semua pihak dapat memaksimalkan dan memanfaatkan momentum agenda vaksinasi yang kini tengah dilakukan pemerintah. Hal tersebut demi meminimalisir terjadinya kembali lonjakan kasus Covid-19 di Cianjur.
“Gunakan juga dana delapan persen untuk membantu warga yang terpapar, untuk menjalani perawatan di rumah isolasi desa atau kecamatan. Bisa juga dengan menaikan penggunaan dana desa dan melakukan musyawarah luar biasa. LPJ bisa mengambil dari jumlah pasien yang menjalani perawatan di desanya,” ungkapnya.
Herman pun mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Cianjur. Karena melalui peringatan HUT Bhayangkara ke-75, antusias warga Cianjur untuk menerima vaksin sangat tinggi.
“Terbukti dari target 11.800 vaksinasi, ternyata bisa sampai 13.000 warga yang ikut vaksinasi pada Sabtu lalu,” jelasnya.
Sampai saat ini, lanjut Herman, untuk warga yang ingin mendapatkan vaksin masih bisa mendatangi polsek, puskesmas, atau RS Bhayangkara di Jalan Suroso, Solokpandan, Cianjur.
“Para nakes akan melayani vaksinasi Covid-19 bagi warga Cianjur sampai 1 Juli 2021,” tandasnya.(sis)