Pedagang Pakaian di Pasar Ramayana Cianjur Keluhkan Sepinya Pengunjung Menjelang Lebaran
![Pedagang Pakaian di Pasar Ramayana Cianjur Keluhkan Sepinya Pengunjung Menjelang Lebaran](/wp-content/uploads/2024/04/9c7beb5a-126d-4888-978d-34e22913aa3a.jpeg)
Pendapat serupa juga disampaikan oleh Ayi (48), pedagang pakaian di Pasar Muka Ramayana Blok D No 90.
Menurutnya, penurunan jumlah pembeli di pasar tradisional disebabkan oleh meningkatnya popularitas toko online.
“Harga-harga pakaian stabil, tapi sekarang banyak yang beralih ke belanja online, sehingga pasar menjadi sepi,” kata Ayi.
Dia menambahkan bahwa beberapa tahun lalu, lantai dua pasar tersebut selalu ramai oleh pembeli, namun kini situasinya berbeda.
BACA JUGA:Â Mudah dan Cepat! Ini Dia Cara Bayar Pajak Kendaraan Online di Cianjur saat Libur Lebaran
Ayi juga mengeluhkan bahwa banyak pedagang yang terpaksa menutup usahanya karena tidak mampu bertahan dengan biaya sewa dan beban operasional yang semakin tinggi.
Melalui suara para pedagang ini, tergambar gambaran yang cukup jelas akan tantangan yang dihadapi oleh para pelaku usaha kecil dan menengah di tengah persaingan dengan platform belanja online yang semakin marak.
Diperlukan langkah-langkah konkret baik dari pemerintah maupun pelaku usaha untuk menjaga keberlangsungan pasar tradisional sebagai salah satu aset budaya dan ekonomi lokal yang penting.