Berita

Peduli Kemanusiaan, Jabar Bergerak Cianjur Bentuk Satgas Khusus Covid-19

“Kami juga rutin membagikan masker pada masyarakat dan penyemprotan disinfektan di tempat ibadah serta tempat umum yang berisiko penularan Covid-19. Selain itu, kami juga menggelar donor plasma konvalesen, yang saat ini kebutuhannya cukup tinggi,” terangnya.

Selanjutnya, ada program berbagi tabung oksigen. Mengingat kebutuhan oksigen bagi pasien isoman sedang sangat meningkat, bahkan hingga terjadi kelangkaan.

Teknisnya adalah, tim Jabar Bergerak Cianjur akan mendistribusikan tabung oksigen pada mereka yang membutuhkan, saat menjalani isoman di rumah.

“Namun, kami akan assesment dulu mana yang harus diberikan oksigen. Termasuk memeriksa terlebih dahulu, apakah di bawah 95 atau tidak,” bebernya.

Kemudian, ada juga program Oximeter Jabar Bergerak. Di mana warga yang positif Covid-19 akan dipantau saturasinya, agar tidak terkena Happy Hypoxia.

Kondisi di mana pasien tidak terasa gejala Covid-19, tapi oksigen dalam darahnya menurun dan akhirnya sesak nafas hingga bisa menyebabkan kematian.

“Pasien yang sedang isoman di rumah tentu harus ada pengecekan dan pemantauan, berapa kadar oksigen di dalam darahnya. Salah satunya dengan menggunakan Oximeter ini,” ungkapnya.

Pihak Jabar Bergerak sendiri sudah berkolaborasi dengan rumah sakit rujukan Covid-19 seperti RSUD Cianjur, RSUD Cimacan, Pagelaran, dan RSDH.

“Kami terus berkoordinasi apabila pasien yang sedang kami tangani memiliki masalah berat, maka akan langsung kami rujuk,” ucapnya.

Yusuf mengatakan, selain masalah kesehatan, Covid-19 juga menimbulkan masalah pada kehidupan sosial masyarakat.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button