Pemkab Ajak Warga Tanam Kebutuhan di Pekarangan, Pakar Pertanian Beri Pandangan Berbeda Soal Ketahanan Pangan
![Bupati Cianjur H Herman Suherman dan Pakar Pertanian Bustanul Arifin mengemukakan pandangan berbeda terkait solusi ketahanan pangan, terutama dalam menghadapi krisis pangan global.](/wp-content/uploads/2025/01/Pemkab-Ajak-Warga-Tanam-Kebutuhan-di-Pekarangan-Pakar-Pertanian-Beri-Pandangan-Berbeda-Soal-Ketahanan-Pangan.jpg)
CIANJURUPDATE.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur mengajak masyarakat untuk menciptakan kemadirian daerah dalam menciptakan ketahanan pangan.
Bupati Cianjur H Herman Suherman meminta masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam kebutuhan dapur sehari-hari sebagai langkah antisipasi kelangkaan pangan saat musim paceklik.
“Ketahanan pangan adalah keunggulan sebuah daerah. Jika suatu daerah mampu memenuhi kebutuhan pangan warganya, maka daerah itu unggul,” ujar Herman, Rabu (15/8/2025).
Herman menyebut kebijakan Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto yang menekankan ketahanan dan swasembada pangan lokal sejalan dengan upaya pemerintah daerah.
BACA JUGA:Â Pemkab Cianjur Serahkan Hunian Tetap untuk Korban Gempa 2022
Ia menyoroti dampak kemarau panjang tahun lalu yang membuat harga beras melambung tinggi dan sulit didapatkan, sebagai ancaman serius bagi masyarakat.
“Hal ini menjadi masalah serius, terutama bagi warga Cianjur. Saya mengajak masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan dengan cara kreatif dan inovatif, serta mendorong pemerintah desa memanfaatkan 20% dana desa untuk ketahanan pangan,” tambahnya.
Namun, pandangan ini mendapat perhatian berbeda dari Pakar Pertanian Bustanul Arifin, yang menilai akses pangan lebih krusial dibandingkan kemandirian lokal.
“Kalau saya, prioritas pertama adalah bagaimana masyarakat bisa makan? Akses,” tegas Bustanul dilansir Investor.id, Kamis (15/8/2025).
BACA JUGA:Â Babinsa Koramil 0608-18 Agrabinta Tingkatkan Hubungan Harmonis dengan Masyarakat Desa Walahir