CIANJURUPDATE.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur tengah merancang pemberdayaan delman dan becak sebagai transportasi wisata. Langkah ini bertujuan mendongkrak kesejahteraan pengemudi yang terdampak kemajuan teknologi.
Bupati Cianjur, H Herman Suherman, menyampaikan keprihatinannya atas penurunan penghasilan para pengemudi. Menurutnya, kehadiran transportasi modern seperti ojek online telah mengurangi minat masyarakat menggunakan delman dan becak.
“Seiring dengan zaman teknologi, mereka sekarang sepi. Dulu, sado, delman, dan becak menjadi alat transportasi masyarakat, tetapi sekarang dengan adanya ojol dan lain sebagainya, penghasilan mereka berkurang,” kata Herman, Rabu (22/1/2025).
Sebagai solusi, delman dan becak akan diintegrasikan ke sektor pariwisata. Herman mengusulkan agar wisatawan dapat menikmati pengalaman unik menggunakan transportasi tradisional ini. Langkah tersebut diharapkan mampu menambah pendapatan para pengemudi.
“Saya berpikir ke depan, kita akan berdayakan untuk wisata-wisata. Sehingga, yang berkunjung ke Cianjur kita arahkan naik delman atau becak. Dengan begitu, penghasilan mereka meningkat, kesejahteraannya tinggi, insya Allah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Cianjur meningkat,” ujarnya.
Bupati juga mengajak masyarakat untuk mendukung para pengemudi delman dan becak. Ia meminta warga sesekali menggunakan transportasi tradisional ini sebagai bentuk solidaritas.
BACA JUGA: Pengangguran di Cianjur Turun, Tapi Lowongan Kerja Masih Terbatas
“Jangan lupa, masyarakat Cianjur sekali-kali naik delman atau becak agar mereka bisa menghidupi keluarganya,” imbaunya.
Pemkab Cianjur optimistis rencana ini dapat menjadi solusi ekonomi dan memperkuat daya tarik wisata lokal. Dengan mengusung budaya tradisional sebagai ikon wisata, Cianjur diharapkan menjadi destinasi yang unik dan berkesan.