Pentingnya Dukungan Keluarga bagi Penyandang Disabilitas, HWDI Cianjur Aktif Sosialisasi

CIANJURUPDATE.COM – Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Cianjur terus gencar melakukan sosialisasi tentang pentingnya dukungan keluarga bagi penyandang disabilitas.

Organisasi ini menegaskan bahwa dukungan keluarga merupakan kunci utama dalam membangun kekuatan mental bagi penyandang disabilitas.

Ketua HWDI Cianjur, Ela Nurlaela (45), menyatakan bahwa peran keluarga sangat krusial dalam mendukung penyandang disabilitas.

BACA JUGA: Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia Cianjur Terus Aktif Jaga Solidaritas

Ia menyoroti pentingnya lingkungan yang mendukung, baik di keluarga maupun masyarakat, untuk memastikan bahwa para penyandang disabilitas tidak hanya mendapatkan bantuan, tetapi juga tidak mengalami diskriminasi dari orang-orang terdekat.

“Pembangunan mental keluarga dan lingkungan masyarakat sangat dibutuhkan bagi penyandang disabilitas. Banyak di antara mereka yang lahir di lingkungan keluarga yang secara ekonomi cukup, tetapi justru didiskriminasi oleh keluarga sendiri,” ungkap Ela.

HWDI sendiri dibentuk pada akhir 2019 dan telah memiliki cabang di hampir seluruh wilayah Indonesia.

BACA JUGA: Kolaborasi YAG dan Railfans Wujudkan Inklusivitas bagi HWDI Cianjur

Di Cianjur, organisasi ini memiliki sekitar 50 anggota dan pengurus yang aktif melayani penyandang disabilitas di berbagai kecamatan dan desa.

“Di Cianjur, ada sekitar 50 pengurus dan anggota yang terlibat. Kami telah banyak melayani penyandang disabilitas di wilayah kecamatan dan desa,” jelas Lina, salah satu anggota HWDI, pada Senin (16/10/2024).

Untuk mendukung kegiatan operasionalnya, HWDI mengandalkan swadaya dari para anggotanya.

BACA JUGA: Kisah Ujang Karmawan, Penyandang Disabilitas dan Caleg DPRD Cianjur yang Kampanye Pintu ke Pintu

“Kami memanfaatkan potensi yang ada. Dari kita, oleh kita, untuk kita,” tambahnya.

Saat ini, HWDI Cianjur telah memasuki periode kedua masa kepengurusannya. Setiap periode berlangsung selama empat tahun, dengan periode pertama dimulai sejak 2020 hingga 2024, dan kini memasuki masa kepengurusan kedua yang berlangsung hingga 2028.

Setiap bulan, HWDI rutin mengadakan pertemuan di berbagai kecamatan dengan tujuan sosialisasi, promosi, dan pendataan penyandang disabilitas.

BACA JUGA: Pemdes Sukajembar Sukanagara Berikan Tunjangan Bagi Jompo, Lansia dan Disabilitas Dari BLT DD Ekstrem

“Melalui pertemuan ini, minimal warga sekitar yang kebetulan mengetahui penyandang disabilitas di lingkungannya bisa berkoordinasi dengan kami,” tutupnya.

Exit mobile version