OpiniPendidikan

Peran Para YouTuber Dalam Memeriahkan Politik di Indonesia

Ada beberapa hal yang menyebabkan YouTube lebih berpengaruh terhadap preferensi politik para pemuda, di antaranya:

Menggunakan Bahasa yang Mudah Dipahami.

Jika kita menonton acara politik di televisi, terkadang kita tidak akan mengerti sepenuhnya tentang apa yang politisi bicarakan. Namun, berbeda ketika kita melihat acara politik di YouTube, maka kita akan berpikiran lain karena di YouTube, para politisi menggunakan bahasa-bahasa yang ringan dan mudah dipahami.

Konsep Acara yang Menarik.

Biasanya, acara politik di televisi menghadirkan kesan yang sangat formal para politisi biasa datang ke tempat acara menggunakan jas, meja antara politisi satu dan yang lainnya tidak terlalu dekat dan hal itulah yang saya rasa menjadikan acara politik televisi menjadi sangat kaku. Berbeda dengan acara politik di YouTube, para politisi menggunakan pakaian yang tidak seperti itu, contoh pada acara pangeran mingguan di channel Asumsi, para politisi diberikan tempat duduk berhadapan dengan hanya satu meja dan diberikan segelas kopi yang menambah kesan santai dan tidak kaku.

Tempat Acara yang Sangat Menarik.

Jika di televisi acara politik biasa diselenggarakan di sebuah studio yang sudah ditata sedemikian rupa, hal itu sangatlah berbeda dengan acara politik yang ada di YouTube. Tempat acara politik di YouTube terkesan santai, biasanya tempat acara politik yang ada di YouTube adalah di kafe dan hal itu yang menambah daya tarik YouTube.

Pada dasarnya pemuda dan politik memang tidak dapat dipisahkan banyak peristiwa-peristiwa politik di Indonesia yang dipengaruhi oleh pemuda. Ciri khas tersebut tidak hilang sampai saat ini. Para pemuda tetap peduli dengan politik Indonesia, namun tidak seperti cara-cara yang dilakukan pada saat dahulu. Pada masa ini, para pemuda memeriahkan politik dengan cara yang lebih modern, para pemuda tidak akan bisa lepas dari politik meskipun jaman sudah berganti.

Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button