Pergerakan Tanah Akibat Hujan Deras Landa Cianjur, Puluhan Rumah Rusak dan Warga Mengungsi

CIANJURUPDATE.COM โ Hujan deras yang mengguyur wilayah Cianjur selama beberapa hari terakhir memicu pergerakan tanah di tiga kampung di Desa Bunijaya, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur.
Peristiwa yang terjadi secara bertahap sejak Senin (21/4/2025) hingga Rabu (24/4/2025) ini mengakibatkan kerusakan signifikan pada puluhan rumah dan memaksa sejumlah warga mengungsi.
Informasi dari lapangan menyebutkan bahwa pergerakan tanah berdampak pada Kampung Simpang, Pogoran, dan Lebak Muncang.
Akibat pergerakan tanah, total 85 rumah yang dihuni 85 kepala keluarga (KK) mengalami kerusakan berupa retakan pada dinding, kemiringan struktur, hingga amblasnya bangunan. Selain itu, jalan di beberapa titik juga mengalami kerusakan dan longsor.
Sekretaris Desa Bunijaya, M. Rahmat, mengonfirmasi kejadian tersebut dan memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
BACA JUGA:ย Pergerakan Tanah di Cikalongkulon Cianjur, Warga Terancam Mengungsi
“Warga yang rumahnya rusak parah telah mengungsi ke tempat saudara mereka. Hingga kini, warga masih bergotong-royong memperbaiki rumah panggung yang miring,” ujarnya pada Kamis (24/4/2025).
Rahmat menambahkan bahwa pergeseran tanah masih terus berlangsung dan tingginya intensitas curah hujan memperparah kondisi tersebut.
“Total rumah terdampak sekitar 85 unit di tiga kampung. Jalan juga mengalami kerusakan dan longsor,” tuturnya.
Ia mengungkapkan bahwa pergerakan tanah di beberapa titik bahkan telah mencapai 10 hingga 15 sentimeter.
Menyikapi kondisi ini, Rahmat telah mengimbau warga segera mengungsi ke lokasi yang lebih aman guna menghindari potensi risiko yang lebih besar.