Petani Cianjur Kelimpungan, Daniel Tumiwa Berikan Solusinya

CIANJURToday – Krisis air irigasi di Kampung Kadudampit, Desa Rancagoong menyebabkan para petani mengeluh. Pasalnya air dari irigasi yang memasok air ke lahan pertanian tidak berjalan lancar sehingga mempengaruhi kualitas hasil tani.

Beruntung pada Sabtu (08/12 /2018) para petani disambangi oleh salah satu Juru Bicara (Jubir) Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi), Daniel Simeon Tumiwa.

Daniel, mengatakan para petani tak usah khawatir karena Presiden Jokowi telah memprogramkan pembangunan 65 bendungan serta jaringan irigasi baru seluas 1 juta hektar dan merehabilitasi 3 juta hektar irigasi yang rusak.

Baca Juga : Kinerja DPRD Dikeluhkan Warga Bojongherang

“Saat ini dari 7,3 juta hektar lahan irigasi, hanya sekitar 11% yang mendapatkan pasokan air dari bendungan. Nantinya setelah 65 bendungan rampung, daerah irigasi yang akan dipasok airnya dari bendungan akan bertambah menjadi 19-20%,” jelas Daniel.

Pada saat bertatap muka dengan masyarakatnya di Desa Rancagoong, Daniel juga menjelaskan tentang program kerja Jokowi yang telah berlangsung di periode 2014-2019 ini.

“Masyarakat dan petani tidak usah khawatir, sebab kini dan esok Jokowi sedang membangun bendungan irigasi dibeberapa wilayah di Indonesia, dan semoga wilayah Cianjur akan segera menjadi target selanjutnya untuk pembangunan bendungan ini,” ucapnya.

Salah satu bukti bahwa Presiden Jokowi telah melaksanakan programnya adalah terselesaikan dan sudah diresmikan Bendungan Jatigede di Sumedang, Jawa Barat. Tidak menutup kemungkinan jika nanti Cianjur akan menjadi target proyek pembangunan bendungan irigasi selanjutnya.(riz)

Exit mobile version