Berita

Peternak Koi Rugi Jutaan Rupiah Gara-gara Listrik Mati

CIANJURUPDATE.COM, Cilaku – Listrik mati tidak hanya berdampak pada elektronik. Peternak koi pun ternyata kena dampaknya. Mereka bahkan rugi hingga jutaan rupiah karena banyak koi yang mati.

Taufik Ginanjar (27), salah satu peternak koi asal Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, mengatakan listrik sangat berpengaruh pada kolam koi. Misalnya untuk filter atau aerator gelembung.

“Sangat berpengaruh, karena filter dan aerator gelembung udara kan pakai listrik. Ketika listrik mati, ya alat-alat itu juga mati. Dampaknya ke ikan,” paparnya kepada Cianjur Today, Selasa (6/8/2019).

Saat listrik mati, kolam koi miliknya sempat terbantu dengan menggunakan aerator batre. Namun tetap saja ada sejumlah koi miliknya yang mati.

Foto: Istimewa. Sejumlah ikan koi yang mati akibat listrik mati.

“Ikan milik saya grade A yang kecil, harganya Rp100 – Rp150 ribu. Pada lemas ikannya karena listrik mati,” tuturnya.

Bahkan, lanjut pria yang akrab disapa Opik ini, teman sesama peternak koi lebih parah. Banyak ikan yang mati dengan harga yang lumayan besar.

“Ada yang sampai seember koinya mati, itu yang mahalnya. Satu ekor bisa Rp350 ribu harganya, kalau ditotalkan semua bisa sampai Rp3,5 juta,” tambahnya.

Ia berharap agar ke depannya hal serupa tidak terjadi lagi. Sebab peternakan koi sangat bergantung pada listrik. “Ya banyaklah penggunaan listrik di kolam. Semoga ke depannya gak gini lagi,” tandasnya. (Rez)

Reporter : M Reza Fauzie
Editor : M Reza Fauzie

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button