CIANJURUPDATE.COM – Sebuah pohon Juar setinggi 12 meter tumbang di Jalan Raya Sukabumi, tepatnya di Kampung Lembur Kebon, RT 01/RW 06, Desa Bangbayang, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Kamis (28/11/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.
Peristiwa ini tidak menyebabkan korban jiwa.
Namun, pohon tumbang tersebut sempat menutupi badan jalan, memicu kemacetan cukup panjang.
BACA JUGA: Ketua DPD Nasdem Cianjur Klaim Suara Wahyu-Ramzi Optimis Unggul Pilkada 2024
Menurut Bibah (43), warga setempat, tumbangnya pohon tersebut dipicu angin kencang.
Kondisi pohon yang sudah kering memperparah situasi sehingga tumbang menutupi seluruh jalan.
“Penyebabnya karena angin kencang ditambah pohon ini sudah kering dan mati sehingga tumbang dan menutupi seluruh badan jalan,” ungkap Bibah saat ditemui di lokasi kejadian.
Warga bersama petugas PUPR segera mengevakuasi pohon yang tumbang.
Proses evakuasi tersebut berhasil mengurai kemacetan dalam waktu singkat.
“Alhamdulillah, pohon tumbang ini sedang dievakuasi oleh warga dan pekerja PUPR. Yang tadinya macet, sekarang sudah mulai terurai,” tambahnya.
BACA JUGA: Herman Suherman dan Efa Fatimah Nyoblos di TPS yang Sama, Deklarasikan Pilkada Damai
Bibah menjelaskan, pohon Juar memang banyak ditanam di sepanjang Jalan Raya Gekbrong.
Namun, jenis pohon ini sering tumbang, terutama saat musim hujan.
“Di sepanjang jalan ini kebanyakan ditanami pohon Juar. Padahal, pohon ini tidak kuat. Kejadian pohon tumbang ini juga terjadi kemarin karena hujan,” jelasnya.
BACA JUGA: Viral Video Pembagian Amplop Serangan Fajar Paslon 01 di Pilkada Cianjur, Ini Klarifikasinya
Ia berharap pihak terkait segera menebang pohon-pohon yang lapuk di pinggir jalan untuk mencegah kejadian serupa.
“Memang saat ini belum ada korban jiwa. Tapi kalau sampai terjadi, siapa yang akan bertanggung jawab?” pungkas Bibah.