CIANJURUPDATE.COM – Menjelang Ramadan, Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Limus di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, mulai ramai dikunjungi peziarah.
Puluhan warga mendatangi pemakaman di Jalan Cipanas itu untuk berziarah dan mendoakan keluarga yang telah tiada.
Penjaga makam, Eeng Hermawan (40), mengungkapkan bahwa TPU Tegallimus selalu dipenuhi peziarah setiap menjelang Ramadan.
BACA JUGA: Kemacetan Jalur Cipanas Puncak H-1 Ramadan, Pasar Cipanas Dipadati Pengunjung
“Kalau menjelang Ramadan selalu ramai, terutama dari kemarin hari Kamis dan saat ini Jumat,” kata Eeng, Jumat (28/2/2025).
Menurutnya, jumlah peziarah akan terus meningkat hingga sehari sebelum Ramadan dan saat Idul Fitri. Kehadiran para peziarah juga membawa rezeki bagi Eeng sebagai penjaga makam.
“Kalau di hari-hari biasa saya hanya dapat Rp 50-100 ribu per bulan. Tetapi saat ini, saya bisa mengantongi Rp 100 ribu per hari. Kalau ada yang ngasih, itu pun sedikasihnya. Tapi yang penting keberkahan bagi penziarah karena makam keluarganya bersih dan nyaman,” ucapnya.
BACA JUGA: Potensi Perbedaan Awal Ramadan 2025, Pemerintah dan Muhammadiyah Berbeda Pandangan
Eeng menambahkan bahwa pekerjaannya ini lebih dari sekadar mencari penghasilan.
“Selain itu pun saya tidak melihat ke pendapatan karena ini seiklasnya, dan karena ini pemakaman yang diurus dari dahulu orang tua saya dan saya pun harus mengurusi. Selain itu juga saya senang jadi banyak kenalan dan bisa silaturahmi kepada warga yang berziarah,” ujarnya.
Ia menyebut peningkatan jumlah peziarah menjelang Ramadan sudah menjadi tradisi tahunan.
BACA JUGA: Warga Cianjur Berhemat Jelang Ramadan 2025, Harga Pangan Tinggi Jadi Masalah
“Nah, seharusnya puncaknya hari ini dari tadi pagi sampai siang itu masih ramai, tapi sekarang udah mulai sepi karena turun hujan,” tuturnya.
Salah satu peziarah, Hermanto (38), mengaku sengaja berziarah menjelang puasa untuk menyambut Ramadan.
“Saya bersama keluarga mendatangi makam kedua orang tua saya yang kebetulan dimakamkan di sini, jadi saya sekeluarga menggelar doa bersama untuk mendoakan,” katanya.
Editor: Afsal Muhammad