Rata-rata Lama Sekolah di Kabupaten Cianjur Terendah Kedua di Jawa Barat

CIANJURUPDATYE.COM – Menurut data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Cianjur menempati peringkat kedua terendah dalam hal Rata-rata Lama Sekolah (RLS) di Jawa Barat, setelah digeser oleh Kabupaten Sukabumi.

Meskipun terjadi peningkatan angka RLS dari tahun sebelumnya, namun posisi Kabupaten Cianjur turun satu peringkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Meskipun demikian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menetapkan target untuk meningkatkan rata-rata lama sekolah dan peringkatnya di tingkat provinsi pada tahun ini.

BACA JUGA: 6 Alasan Mengapa Pendidikan Indonesia Harus Mempertimbangkan Kodrat Alam dan Kodrat Zaman

Berdasarkan data BPS, RLS Cianjur pada tahun 2022 berada di angka 7,20 tahun, sedangkan pada tahun 2023 naik menjadi 7,22 tahun.

Pada tahun 2022, Cianjur berada di peringkat 25 dari 28 kabupaten/kota di Jawa Barat, di atas Kabupaten Sukabumi dengan angka 7,11 tahun, dan Indramayu dengan angka 6,83 tahun.

Sementara itu, pada tahun 2023, meskipun RLS Cianjur naik menjadi 7,22 tahun, namun peringkatnya turun menjadi posisi 26, disalip oleh Kabupaten Sukabumi yang RLSnya naik menjadi 7,33 tahun.

BACA JUGA: Libur Sekolah, Gadis Pelajar di Cianjur Jadi Korban Mucikari Kawin Kontrak

Sedangkan Indramayu tetap berada di peringkat terakhir dengan RLS 6,92 tahun.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Ruhli Solehudin, mengungkapkan bahwa meskipun angka RLS Cianjur masih berada di peringkat bawah di Jawa Barat, namun terjadi peningkatan angka meskipun secara marginal.

“Walaupun Cianjur masih berada di peringkat terbawah di Jabar, tapi ada kenaikan secara angka meskipun dari 2022 ke 2023 kenaikannya baru 0,02,” ujar Ruhli, Kamis (2/5/2024).

BACA JUGA: Kejar Target IPM, Pemkab Cianjur Gelar Pelantikan Pejabat dan Kepala Sekolah

Ruhli juga menetapkan target untuk meningkatkan angka RLS Cianjur lebih signifikan pada tahun ini, serta menyalip daerah lain dalam hal peringkat RLS di Jawa Barat.

“Kita targetkan bisa naik minimal 0,1 tidak lagi 0,02 seperti tahun lalu. Dengan dorongan dari semua pihak diharapkan target tersebut bisa tercapai,” tambahnya.

Selain itu, Bupati Cianjur Herman Suherman menjelaskan bahwa angka RLS Cianjur masih setara dengan kelas 7 SMP, bahkan belum mencapai angka harapan sekolah setingkat SMA.

BACA JUGA: Presiden Sampaikan Sekolah Harus Bebas Bullying

“Tetapi Pemkab Cianjur akan berupaya untuk meningkatkan angka partisipasi sekolah dan rata-rata lama sekolah. Meskipun hasilnya tidak instan, akan terlihat dalam beberapa tahun ke depan,” kata dia.

Pihaknya tetap berupaya untuk meningkatkan RLS sebagai indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM), tidak hanya hingga SMA, tetapi juga hingga jenjang perkuliahan.

“Hari ini, dalam momen Hardiknas, kami akan memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan pendidikan di Kota Santri ini,” tutup Herman.

Exit mobile version