CIANJURUPDATE.COM – Kenaikan harga beras di pasaran telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. Maka dari itu, Pemkab Cianjur akan membagikan beras secara gratis melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) Cianjur kepada penduduk setempat.
Di beberapa pasar grosir di Kabupaten Cianjur menunjukkan bahwa harga beras kualitas premium berkisar antara Rp16.500 hingga Rp17.000 per kilogram.
Menurut Kepala Cabang Bulog Cianjur, Renato Horison, Bulog akan membagikan 10 kilogram beras gratis kepada masyarakat Cianjur.
BACA JUGA: Alhamdulillah! Stok Beras di Cianjur Dipastikan Aman Sampai Lebaran, Ternyata Ini Rahasianya
“Pemkab Cianjur akan menyediakan bantuan beras gratis seberat 10 kilogram untuk setiap kartu keluarga sesuai dengan data yang diberikan kepada kami oleh pemerintah,” kata dia Rabu (6/3/2024).
Renato juga menegaskan bahwa tidak semua penduduk akan menerima bantuan ini. Jumlah penerima di Kabupaten Cianjur adalah sebanyak 277.079 penerima per Kartu Keluarga.
“Tentang siapa yang akan menerima bantuan ini telah diatur oleh pemerintah. Kami hanya bertugas untuk mendistribusikannya. Di Cianjur, terdapat 277.079 penerima bantuan per Kartu Keluarga, sesuai dengan data yang kami terima dari pemerintah,” katanya.
BACA JUGA: Bupati Cianjur Sebut Harga Beras Turun Sampai Rp2000 Per Kilogram
Meskipun tidak semua orang akan menerima bantuan ini, pemberian bantuan dan penjualan beras murah diharapkan dapat menstabilkan harga beras di pasar.
Beras murah tersebut telah dijual di semua pasar grosir dengan harga Rp10.900 per kilogram atau Rp 54.500 per paket.
Harga Beras di Cianjur Turun
Bupati Cianjur H Herman Suherman menyebut harga beras di Cianjur turun sampai Rp2000 per kilogram. Hal itu disampaikan saat ia melakukan monitoring di beberapa pasar, Kamis (7/3/2024).
Herman menjelaskan, saat ini rata-rata harga beras di Kabupaten Cianjur turun menjadi Rp13 ribu per kilogram setelah sebelumnya mencapai Rp15 ribu per kilogram.
“Harga beras alhamdulillah turun sampai Rp2000 per kilo ini dampak dari pemerintah memberikan beras murah dan beras gratis. Dihitung hampir 6000 ton yang telah disalurkan kepada masyarakat dampaknya akhirnya pembelinya sedikit, stok cukup akhirnya harga beras turun,” ucap dia.
BACA JUGA: 1.300 Warga Kurang Mampu di Desa Jati Terima Bantuan Beras
Pihaknya pun mengungkapkan, Kabupaten Cianjur sudah memasuki masa panen raya. Sehingga diprediksi stok beras akan tetap aman sampai lebaran, bahkan setelahnya.
“Dan program beras murah dan beras gratis itu akan terus berlanjut sampai 6 bulan kedepan,” kata Herman.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
