Reaktif Usai Rapid Test, Seorang Pegawai Inspektorat Cianjur Diisolasi

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Seorang pegawai Inspektorat Daerah (Itda) Kabupaten Cianjur reaktif usai jalani rapid test Covid-19. Pegawai berinisial Tn T itu telah diisolasi di RSUD Sayang Cianjur sambil menunggu hasil swab test.

Juru Bicara Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, menjelaskan, Tn T sebelumnya pulang-pergi Cianjur dan Bandung. Pasien juga sempat mengalami gangguan pernafasan.

“Dia katanya sering keluar pergi Bandung, kemudian menderita sakit. Ada gangguan saluran pernafasan juga, makanya ketika dilakukan pemeriksaan di RSUD Sayang ternyata reaktif,” tuturnya ketika dihubungi Cianjur Update, Selasa (01/09/2020).

Pegawai Inspektorat Cianjur yang reaktif tersebut telah menjalani test swab untuk mengetahui apakah ia benar terkonfirmasi positif atau negatif. Diketahui, pasien pulang-pergi Bandung dan Cianjur karena ibunya sedang sakit di Bandung. Selain itu, Yusman menyebut semua pegawai Itda Cianjur yang lainnya telah menjalani test swab.

“Mungkin ada riwayat perjalan pulang-pergi Bandung, katanya orang tuanya sakit di sana mungkin dari situ. Tapi yang jelas karena dia klinis sudah mendekati covid jadi melakukan swab pegawai itda yang lainnya, hasil swab belum,” kata dia.

Pasien itu tidak diisolasi di Bumi Ciherang karena ia merupakan pasien dengan gejala ke arah Covid-19. Sementara itu, Inspektur Daerah Kabupaten Cianjur, Arief Purnawan, hingga kini masih belum dihubungi untuk dikonfirmasi mengenai pegawai Inspektorat Cianjur yang reaktif. Ketika Cianjur Update mencoba menghubungi, pihak yang bersangkutan tidak mengangkat telepon.(afs/rez)

Exit mobile version