Nasional

Resmi jadi KASAD, Berikut Profil Jenderal Dudung Abdurahman

Ia termasuk dari keluarga yang baik dan dermawan. Keluarganya mewakafkan tanah untuk Pondok Pesantren Majaalis Al-Khidhir di Klapanunggal Bogor yang diasuh oleh Asy-Syaikh Muhammad Al-Khidhir.

Ia menyelesaikan sekolah dari SD sampai SMA di Kota Bandung (1972—1985). Ia lulus SMA Negeri 9 Bandung pada 1985 dan kemudian ia mendaftarkan diri di Akademi Militer Magelang.

Saat berpangkat Letnan Kolonel dan setelah menjadi Dandim Musi Rawas, Dudung menjabat Dandim 0418/Palembang pada 2006 hingga 2008.

Dudung pun sempat menjabat Aspers Kasdam VII/Wirabuana pada 2010 dengan pangkat Kolonel. Ia lalu diangkat menjadi Danrindam II/Sriwijaya. Pria yang pernah menjadi loper koran ini lalu dipromosikan sebagai Dandenma Mabes TNI.

Saat berpangkat Brigadir Jenderal, Dudung sempat menjabat Wagub Akmil dari 2015 hingga 2016. Setelahnya, dia menjadi staf khusus KSAD dan Waaster KSAD.

Hingga pada 2018, Dudung dipromosikan sebagai Gubernur Akmil dengan pangkat Mayor Jenderal (Mayjen). Lalu ia diangkat sebagai Pangdam Jaya pada 27 Juli 2020 menggantikan Letjen Eko Margiyono.

Dudung, kemudian diangkat menjadi Pangkostrad pada 25 Mei 2021. Tak sampai enam bulan, kini Dudung pun menjabat KSAD.

(sis)

Sumber: Wikipedia

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button