Berita
Rosidi, Warga yang Tinggal di Gubuk Bekas Pos Kuburan Diusir dan Diancam Petugas Desa Pakuon

“Iya saya kaget, malam itu pihak desa marah dan mengancam kalau gubuk ini tidak segera dikosongkan, maka saya akan dibunuh. Tapi kata anak saya yang kecil dengan lantang menyebutkan kata siap,” ungkapnya.
Namun untuk berjaga-jaga atas ancaman tersebut, ia dan kedua anak laki-lakinya akhirnya pergi ke rumah anak perempuannya yang sudah menikah di Kampung Legok Sebe RT 03/RW 07, Desa Pakuon, Sukaresmi, Cianjur.
“Alhamdulillah, pak RT temen saya datang menjemput saya dan meminta agar tinggal dulu di Kampung Legok Sebe. Karena anak saya yang perempuan juga tinggal di kampung tersebut,” tandasnya.(ct6/sis)