Berita

Sambut Hari Ibu,  P&G Indonesia Berbagi Cara Ciptakan Lingkungan Kerja Ramah Working Mom 

Tidak hanya itu, P&G Indonesia juga menjalankan serangkaian inisiatif untuk mendukung perkembangan karyawan baik secara profesional dan personal melalui program mentoring, serta Employee Assistance Program (EAP) guna membantu karyawan yang memerlukan dukungan profesional untuk kesehatan mental, termasuk para ibu bekerja yang rentan dengan stres.

P&G juga memiliki kebijakan yang mengupayakan adanya proporsi jumlah karyawan perempuan yang setara pada setiap tingkat jabatan dan adanya kesempatan setara bagi karyawan dalam promosi jabatan. 

Misi ini dicapai dengan menggalakkan berbagai program pengembangan internal bagi para karyawan perempuan, agar mereka juga memiliki kapabilitas untuk memegang jabatan lebih tinggi dan mengemban tanggung jawab lebih besar di perusahaan. Alhasil, saat ini lebih dari 50 persen dari jajaran kepemimpinan (Indonesia Leadership Team) P&G Indonesia diisi oleh karyawan perempuan. 

Sebagai langkah berikutnya, P&G Indonesia kini juga tengah berupaya mengekspansi inisiatif kesetaraan gender ke satu tingkatan di bawah leadership team, yakni di jajaran manajemen (management team).

Di samping itu, sesuai dengan arahan pemerintah, P&G Indonesia menyediakan hak cuti hamil bagi pekerja perempuan (maternity leave) selama 3,5 bulan, bahkan dengan opsi untuk dapat memperpanjang dengan tambahan 3 bulan sehingga total menjadi 6,5 bulan, jika dinilai perusahaan memang terbukti dibutuhkan. 

Uniknya, selain karyawan perempuan, P&G Indonesia juga menyediakan cuti berbayar bagi karyawan laki-laki (paid paternity leave) selama 2 bulan (60 hari), agar para karyawan laki-laki juga dapat mendukung istri pada masa krusial, terutama pada 1 bulan pertama usia anak dalam mengasuh dan marawat anak. 

Laman sebelumnya 1 2 3 4 5 6Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button