Sejumlah Ormas Islam Cianjur Tolak RUU HIP, DPRD Siap Salurkan Aspirasi

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Sejumlah ormas Islam bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cianjur beraudiensi bersama DPRD Kabupaten Cianjur untuk menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) di Ruang Rapat Gabungan I DPRD Cianjur, Rabu (24/06/2020). Mereka menolak RUU HIP karena dinilai memiliki landasan paham komunis.

Sebelumnya, tersiar kabar di media sosial bahwa akan ada unjuk rasa di depan kantor DPRD Kabupaten Cianjur. Unjuk rasa tersebut dilakukan dalam menolak RUU HIP. Namun, karena adanya pandemi Covid-19 dan dikhawatirkan dengan kerumunan bisa menyebabkan penularan, maka hanya ada audiensi.

Perwakilan Dewan Pertimbangan MUI Kabupaten Cianjur, H Cepi Jauharudin mengatakan, semua ulama sepakat untuk menghentikan pembahasan bahkan membatalkan RUU HIP. Bahkan ia menyebut MUI Kabupaten Cianjur menjadi pengusul pertama penolakan itu.

“Para ulama sepakat mengikuti maklumat MUI pusat dengan sangat tegas dan didukung MUI se-Indonesia, Cianjur juga sama. Ketua MUI Cianjur waktu dialog langsung dengan MUI Jawa Barat yang pertama kali mengusulkan menolak dan dihentikan itu dari Cianjur,” ujar dia kepada wartawan, Rabu (24/06/2020).

Saat ini pembahasan RUU HIP pun tengah ditunda dan dinilai tidak memuaskan masyarakat. Ia mengatakan, pihaknya meminta untuk dihentikan, bukan ditunda. Bahkan, ia menyebut saat ini sedang ada aksi di Jakarta.

“Kita minta dihentikan secara permanten garis miring dibatalkan, Kami satu suara dengan Majelis ulama. Sekarang di Jakarta lagi aksi besar-besaran,” tegas dia.

Namun, ia mengapresiasi jajaran DPRD Cianjur yang dengan senang hati mendengar aspirasi para ulama. Ia pun mengatakan DPRD mau membuat usulan ke DPR RI. “Sangat bagus DPRD menyambut dengan baik dan akan segera membuat usulan ke DPR pusat di satu-dua hari ini.” tutupnya.

Aspirasi Akan Disalurkan Secepatnya

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, H Wilman Singawinata mengatakan, pihaknya berterima kasih karena masyarakat bisa menyampaikan aspirasinya dengan damai. Ia pun menyebut, DPRD Cianjur akan menyalurkan aspirasinya ke DPR RI.

“DPRD sebagai lembaga perwakilan rakyat di Cianjur tentunya sangat berterima kasih telah menyampaikan aspirasinya dengan damai tidak melakukan hal yang negatif di masa pandemi Covid-19 dan kita akan menyalurkan aspirasi ke DPR RI karena pengusul RUU HIP ini adalah DPR RI,” tuturnya.

Bahkan, ia menyebut, DPRD Cianjur akan secepatnya menyalurkan aspirasi tersebut. Ia pun menjelaskan beberapa tahapan dalam penyaluran aspirasi ke DPR RI. “Secepatnya setelah draftnya jadi dari Setwan disepakati perwakilan audiensi kita akan tanda tangani dan secepatnya kita kirim ke DPR RI.” tutupnya.(afs)

Exit mobile version