CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Selangkah lagi, tiga pasien positif Covid-19 di Kabupaten Cianjur bisa dinyatakan sembuh. Hal itu setelah swab pertama dilakukan, ketiga pasien dinyatakan negatif.
Juru Bicara Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, menuturkan meskipun hasil swab pertama negatif, namun pasien belum bisa dikatakan sembuh. Sebab, hasil swab harus dua kali negatif berturut-turut agar bisa dipulangkan.
“Alhamdulillah kondisinya baik tanpa gejala semua dan memang hasil yang ke berapa ini sudah negatif, tapi belum dua kali. Menunggu satu kali negatif lagi bisa dipulangkan,” tuturnya kepada Cianjur Update, Rabu (22/07/2020).
Diketahui, ketiga pasien positif Covid-19 di Cianjur itu merupakan seorang tenaga kesehatan (nakes) salah satu puskesmas dan dua orang tuanya. Meski begitu, pelayanan puskesmas tempat nakes positif Covid-19 bekerja tetap berjalan seperti biasa dengan prosedur yang telah ditetapkan.
“Puskesmas berjalan seperti biasa dengan tentunya pembatasan kunjungan dan kegiatan sterilisasi yang dilaksanakan tetap intens. Pembagian jadwal karyawan juga untuk menjaga daya tahan tubuh mereka agar tidak capek.” kata Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, Irvan Fauzy, Senin (20/7/2020).
Tertular dari Suami
Awal mula adanya nakes di Cianjur terkonfirmasi positif Covid-19 diketahui saat Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur melakukan tes swab masal. Tes tersebut dilakukan di beberapa titik kepada tenaga kesehatan yang bertugas di rumah sakit maupun puskesmas.
Saat itu didapati ada seorang nakes di salah satu puskesmas positif Covid-19. Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur pun langsung melakukan penelusuran kepada keluarga nakes dan melakukan rapid test.
Dari hasil rapid test itu terdapat tiga orang anggota keluarga reaktif Covid-19, terdiri dari satu anak dan dua orang tua pasien. Setelah dilakukan swab test, hasilnya dua orang positif yaitu kedua orang tua nakes. Sedangkan sang anak dinyatakan negatif Covid-19. Dari hasil penelusuran, nakes itu terpapar dari suaminya yang bekerja di DKI Jakarta.(afs/rez)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
