Sepekan Dibuka, Ada 897 Pendaki Masuk TNGGP Protokol Kesehatan Terus Diperketat
![](/wp-content/uploads/2020/11/IMG-20201101-WA0022-780x470.jpg)
CIANJURUPDATE.COM, Cipanas – Masa libur panjang Maulid Nabi Muhammad Saw, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) terus memperketat penjagaan bagi pendaki ilegal. Pasalnya, hampir sepekan dibuka, tercatat ada 897 pendaki yang masuk ke wilayah TNGGP.
Humas TNGGP, Poppy Evlap mengatakan, jumlah pendakian terus meningkat selama libur panjang. Sehingga TNGGP terus memperketat penjagaan yang melibatkan semua pihak. Mulai dari Polisi Kehutanan, teman-teman Resort, Penegakan Hukum (Gakkum), KLHK, hingga volunter atau mitra TNGGP.
“Kami lakukan penjagaan ketat di setiap jalur tikus ini guna menghalau pendaki illegal,” ujarnya saat di konfirmasi Cianjur Update, Minggu (1/11/2020).
Pihaknya mengatakan, selama pembukaan kembali pendakian per 27 Oktober, pintu masuk ada Cibodas 24 orang dan pintu masuk Gunung Putri ada 36 orang. Total pada 27 Oktober ada 60 orang.
Pendakian pada 28 Oktober 2020 pintu masuk Cibodas total 51 orang (14 simaksi), pintu masuk Gunung Putri total 135 orang (29 simaksi), dan pintu masuk Selabintana tujuh orang (dua Simaksi). Total pada 28 Oktober ada 193 orang.
Pendakian pada 29 Oktober pintu masuk Cibodas total 83 orang (17 simaksi), pintu masuk Gunung Putri total 111 orang (28 simaksi), dan pintu masuk Selabintana 7 orang (1simaksi). Total untuk 29 Oktober ada 201 orang.
Pendakian pada 30 Oktober 2020 pintu masuk Cibodas total 45 orang (11 simaksi), Selabintana empat orang (satu simaksi), dan pintu masuk Gunung Putri total 147 orang (33 simaksi). Total untuk 30 Oktober ada 196 orang.