CIANJURUPDATE.COM – Menyikapi viralnya pelajar SMP yang tawuran, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur menyebut, bahwa hal tersebut merupakan tanggung jawab berbagai pihak.
Dalam hal ini pengawasan anak sendiri bukan hanya Disdikpora dan sekolah saja. Tetapi, orang tua juga harus ikut terlibat dalam hal tersebut.
Menurut Kepala Bidang SMP Disdikpora Cianjur, Helmi Halimudin, hal tersebut untuk menghindari terjadinya kenakalan atau tindakan kriminal terhadap anak atau siswa.
“Ketika waktunya pulang sekolah tapi anaknya belum pulang ke rumah, orang tua harus mengawasi ketika belum pulang kerumah coba di cari dan tanyakan,” katanya, Selasa (20/6/2023).
Menurut Helmi, Disdikpora sendiri sudah melaksanakan sosialisasi bersama Forkopimda dan para orang tua.
“Artinya kita para guru juga sudah usaha agar hal-hal kekerasan di sekolah tidak terjadi. Nah di luar sekolah tetap orang tua harus berperan aktif lagi,” katanya.
Pihaknya menegaskan kepada orang tua, agar bisa berperan penting terhadap anaknya yang masih sekolah.
“Jangan sampai orang tua di bohongi oleh anaknya, ngomongnya mau kerja kelompok padahal mereka main. Jadi harus tegas dan terus pantau,” katanya.(*)