Berita

Siswi PKL Disuruh Buka Baju, Lalu Didekap dari Belakang

Lanjut Bunga, Mawar bercerita kepadanya bahwa dia didekap dari belakang oleh H hingga membuat dirinya kaget dan ketakutan.

“Waktu itu sih dia cerita sambil nangis kalau dipeluk dari belakang, dia juga takut dan nyuruh cerita ini jangan dikasih tau orang lain,” ucapnya.

Ia mengaku tak nyaman setelah kejadiaan itu dan selalu terbayang apa yang dilakukan sang pemilik perusahaan. Menurutnya, teman prakerin yang lain pun merasakan hal yang sama.

“Waktu beberapa hari PKL kita udah gak nyaman sama dia, pengen keluar. Dari sekolah lain juga ada yang sudah pindah tapi bingung mau cari dimana lagi,” ucapnya.

Akhirnya, Bunga pun membuka suara tentang apa yang terjadi. Pihak sekolah pun menarik siswinya yang prakerin di sana.

“Setelah PKL kurang lebih satu bulan. Sebelumnya kita juga sudah merasakan tidak nyaman, akhirnya kita bicarakan masalah itu ke wali kelas. Besoknya pihak sekolah langsung datang ke tempat PKL mencabut dan dipindahkan PKL-nya,” ujarnya.

Sementara itu H selaku pemilik perusahaan menjelaskan alasannya melakukan interview seperti itu. Ia berdalih mengingatkan para siswi.

“Jadi intinya apapun siap, yakin siap? Ngelakuin apa aja coba buka kerudung, nah kata-kata itu sih. Pas diiniin ya ujung-ujungnya saya ngingetin pokonya nanti kalah udah keluar sekolah harus bener-bener konsen dengan pertanyaan kaya gitu. Jangan sampe apapun diikutin,” tuturnya.

H mengatakan bahwa siswi PKL yang disuruh buka baju hanya satu orang. Selain itu tidak ada kontak fisik antara ia dan siswi yang sedang praktik.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button