CIANJURUPDATE.COM – Program dari visi misi Prabowo-Gibran yaitu makan siang gratis jika mereka terpilih dalam Pemilu 2024 ini tidak akan langsung terlaksana.
Dilansir dari suara.com hal tersebut disampaikan oleh Ketua Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono. Pihaknya menjelaskan jika secara realistis butuh waktu 4 tahun program itu dirasakan oleh 82,9 juta warga.
“Dalam hitungan kami, target 82,9 juta penerima manfaat program ini baru bisa tercapai pada 2029. Jadi kami punya waktu untuk menyiapkan anggarannya, baik dari efisiensi, peningkatan penerimaan anggaran, atau sumber lainnya,” kata Budi.
Lutfiandi (21) warga dari Cilaku, Cianjur menanggapi perihal program makan gratis tersebut
“Bakal panjang proses buat mewujudkan program itu, karena gak bisa setiba-tiba itu mengeluarkan anggaran besar-besaran, kecuali pemerintah mau memaksimalkan penggunaan rasio hutang negara di 60%,” ujarnya.
Ia berpendapat bahwa program tersebut dilakukan beresiko sangat tinggi.
“Tapi kalaupun begitu kayanya tetep gak bakal bisa karena resiko krismon malah makin deket, korupsi makin banyak akhirnya negara malah beresiko tergadai, lagian gue gal yakin juga dalam 4 tahun proses mewujudkan program bakal berjalan mulus belum tentu tercapai juga di tahun 2029,” tuturnya.
Ismah (20) warga Babakan Malanding, Cianjur ikut berpendapat bahwa kurang setuju dengan program makan siang tersebut.
“Aku tuh gak setuju program makan siang gratis tuh karena pasti bkin boncos kas negara kan, ke tambah gak yakin bakalan seluruh rakyat indo dapet dan berpotensi juga bakalan ada yg korup di program itu,” imbuhnya.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
