Berita

Stok Beras Cianjur Capai 3.500 Ton, Cukup Penuhi Kebutuhan Sampai Oktober 2021

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Stok beras di Kabupaten Cianjur saat ini mencapai 3.500 ton lebih. Jumlah tersebut dinilai melimpah atau surplus dan bisa memenuhi kebutuhan beras hingga Oktober 2021 mendatang.

Plt Bupati Cianjur, H Herman Suherman menilai, produksi beras di Kabupaten Cianjur sudah melebihi kebutuhan, sehingga Cianjur tidak perlu melakukan impor beras.

“Cianjur surplus, stok kita melebihi (kebutuhan, red). Selagi kita bisa makan dari hasil sendiri, jadi tidak perlu (impor beras, red) kita. Semoga para petani lebih makmur,” ujar Herman kepada Cianjur Today, Senin (29/3/2021).

Sementara itu, Wakil Pimpinan Bulog Sub Divre Cianjur, Sandy Tio Pratama menjelaskan, stok beras saat ini ada sekitar 3.500 ton beras. Jumlah tersebut, lanjutnya, bisa memenuhi kebutuhan beras masyarakat dan masih sangat aman.

“Kebutuhan kita menyesuaikan, kita cadangkan untuk kebutuhan pemerintah daerah, bencana, hingga bansos. Jumlah 3.000 itu cukup sampai September hingga Oktober,” jelas dia.

Ia berharap, pada masa panen seperti ini, para petani atau penggiling gabah mau terus bermitra bersama Bulog dalam penyerapan gabah untuk memenuhi cadangan beras pemerintah.

“Sepanjang tahun kami menyerap gabah dan beras, silakan siapapun yang mau berpartisipasi untuk memenuhi cadangan pemerintah, kami buka setiap tahunnya,” ujar dia.

Sandy menjelaskan, serapan gabah dari petani tergantung jumlah hasil panen dan kadang tidak sama setiap tahunnya. Namun, ia memastikan Cianjur tidak akan kekurangan beras.

“Kalau dulu stok kita bisa sampai 10 ribuan, tapi selama setahun ini, 3.500 sampai 4.000 pun sudah cukup selama satu tahun. Tapi itu akan bertambah karena sekarang akan panen raya dan terus menerima setoran gabah dari penani, jadi kita tidak akan kekurangan,” tandasnya.(afs/sis)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button