CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Mayor (Purn) Kiki Setiawan dinilai bakal menjadi penantang kuat Petahana atau incumbent Herman Suherman dalam Pilkada Cianjur 2020. Hal itu berdasarkan survei yang dilakukan Jejaring Suara Publik (JSP) yang dilakukan pada 1 – 10 Juli 2020 lalu.
Direktur Eksekutif JSP, M Herry Wirawan, mengatakan Kiki Setiawan cenderung sudah memperlihatkan elektabilitas yang signifikan. Pensiunan TNI AU itu dimungkinkan menjadi lawan yang berat untuk bakal calon bupati incumbent yaitu Herman Suherman.
“Walaupun dalam konteks politik tentu banyak sekali variabel yang mampu mengubah atau membalikan keadaan ke depan, tapi tentunya temuan survei ini dapat dijadikan bahan evaluasi untuk penyelenggara, peserta, maupun pemilih,” paparnya.
Herry memaparkan, dari sekian banyaknya nama bakal calon bupati yang ditanyakan pada responden, belum ada yang sangat popular atau sudah dikenal di atas 85%. Namun yang dianggap paling popular adalah Herman Suherman sebagai petahana yaitu 84,1 %, menyusul Kiki Setiawan 78,2 %, Suranto 46,9%, TB Mulyana 41,2%, Lepi Ali Firmansyah 46.6%, Wawan Setiawan diangka 44,7 %, Muhamad Toha diangka 32,4% dan Oting Zaenal Muttaqin diangka 8,5%.
“Simulasi semi terbuka dari 15 nama, Herman Suherman paling tinggi dukungannya 29,0 %, kemudian Kiki Setiawan 25,1%. Suranto 4,0%. Lepi Ali Firmansyah 3,9%. Wawan Setiawan 3,7 %, Sadar Muslihat 3,6%, Gilar Budi Raharja 3.1%. Dan Muhamad Toha: 1,7%. Masih banyak yang Tidak Tahu/ Rahasia sekitar 19,6 %,” tambahnya.
Selain itu dalam pertanyaan terbuka tanpa mengarahkan serta menyodorkan nama Herman Suherman mendapatkan 12,5%, kemudian Kiki Setiawan 9,7%. Lepi dan Wawan sekitar 1,2%. “Namun masih banyak yang bingung/ belum punya pilihan sekitar 62,0% dan yang merahasiakan pilihannya sekitar 8,4%,” tuturnya.
Adapun Elektabilitas jika Head to Head secara personal tanpa pasangan, Herman Suherman di kisaran 39,4% dan Kiki Setiawan 34,2%. Sedangkan yang masih bingung/ tidak tahu/ rahasia 26,4%.
Di semua simulasi pilihan kepada calon bupati saja Herman Suherman hampir selalu mendapatkan dukungan tertinggi. Dukungan yang didapat Herman Suherman di semua simulasi semi terbuka sekitar 31,7%-39,4%. Saingan terdekat Herman Suherman adalah Kiki Setiawan, yang mendapat dukungan sekitar 25,1%-34,2%, selisih dengan Herman Suherman terpaut 5,2%-6,6%.
Survei Libatkan Ratusan Responden
Sampel dalam survei ini sebanyak 860 orang yang dipilih dengan metode multistage random sampling dengan jumlah proporsional. Toleransi kesalahan survei diperkirakan ± 3 % pada tingkat kepercayaan 90 persen.
“Survei yang kami lakukan tersebar di 32 kecamatan, penarikan sample desa/kelurahan dirandom dengan jumlah proporsional. Dirandom 5 RT hingga terpilih responden masing-masing 1 perempuan dan 1 laki-laki di satu RT,” tambahnya.
Distribusi sampling yakni 50 % laki-laki dan 50 % perempuan. Sebaran Sample di dapil 1 sebanyak 18 %, dapil 2 sebanyak 21 %, dapil 3 sebanyak 21 %, dapil 4 sebanyak 19 %, dan dapil 5 sebanyak 24 %.
“Survei yang kami lakukan ini bertujuan untuk mengetahui seperti apa karakteristik, perilaku masyarakat, dan kecenderungannya menghadapi Pilkada dikabupaten Cianjur. Termasuk melihat sejauhmana popularitas dan elektabilitas beberapa bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur yang saat ini digadang-gadang,” tandasnya. (rez)