CIANJURUPDATE.COM – Meski Bupati Cianjur mengimbau warga tidak menggelar takbir keliling, arak-arakan tetap berlangsung di Cipanas.
Imbauan tersebut dikeluarkan untuk menjaga ketertiban dan menghindari potensi bahaya.
Namun, antusiasme warga dalam menyambut malam takbiran 1446 H tidak terbendung.
BACA JUGA: Demi Keselamatan, Polres Cianjur Larang Pawai Bedug Takbiran Idulfitri di Jalan
Pada Minggu (30/3/2025) pukul 21.00 WIB, sejumlah masyarakat masih melakukan pawai di sepanjang jalur protokol Cipanas, Cianjur.
Mobil dan motor beriringan dengan beduk mengiringi takbir keliling.
Sementara itu, truk dan kendaraan bak terbuka meramaikan suasana dengan letupan kembang api.
BACA JUGA: Amankan Takbiran Idulfitri 2025, Polres Cianjur Siagakan Personel Gabungan
Pihak kepolisian terlihat berjaga di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas.
Langkah ini diambil guna mencegah kemacetan akibat tingginya volume kendaraan.
Tradisi ini bukan hal baru bagi warga Cipanas.
BACA JUGA: Sidang Isbat Tetapkan Idulfitri 1446 H Jatuh pada Senin 31 Maret 2025
Beberapa desa bahkan telah menyiapkan pawai ini jauh-jauh hari dengan berbagai persiapan.
Zidan Hamzah (28), warga Kecamatan Cipanas, mengungkapkan bahwa ia dan warga lainnya telah menyiapkan kendaraan dan beduk sejak sore.
Mereka memulai pawai setelah azan Isya berkumandang.
BACA JUGA: Harga Cabai, Bawang dan Telur Naik, Pedagang Cianjur Keluhkan Sepinya Pembeli Jelang Idulfitri
“Sebagian kecil warga membawa masyarakat untuk melakukan pawai keliling dengan bedug dan meriam yang dibawa di dalam bak belakang truk,” ujarnya saat diwawancarai di depan Mall Ciplaz Cipanas, Minggu (30/3/2025).
Meski ada larangan, Zidan tetap ikut serta dalam pawai karena menganggapnya sebagai tradisi tahunan.
“Walaupun dilarang Bupati Cianjur, kami tetap arak-arakan. Ini momen setahun sekali dan kami pastikan tetap aman dan tertib,” tegasnya.
BACA JUGA: Diliburkan Selama Idulfitri, Sopir Angkot Cipanas Terima ‘THR Dadakan’ Rp1 Juta dan Sembako
Pawai takbir ini melibatkan puluhan truk yang melintasi jalur utama Cipanas-Puncak.
Walau tanpa koordinasi resmi, warga tetap berbaur dengan semangat persatuan dan kebersamaan.
Editor: Afsal Muhammad
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
