Tebing 10 Meter di Puncak Ciloto Kembali Longsor, Warga Diminta Waspada

CIANJURUPDATE.COM, Cipanas – Tebing setinggi 10 meter di Jalan Raya Puncak Ciloto, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur kembali longsor dan menutupi setengah badan jalan pada Minggu (7/2/2021). Akibatnya, arus lalin dari arah Cianjur dan juga sebaliknya sempat mengalami kemacetan.

Kepala Desa Ciloto, Marwan mengatakan, longsor yang terjadi merupakan longsor susulan dari hujan yang terus turun selama beberapa hari terakhir. Padahal pihaknya sudah melakukan antisipasi longsor dengan memasang sejumlah pengaman.

“Betul kang, longsor susulan kembali terjadi di Jalur Puncak Ciloto sekitar jam 08.55 Wib dan menutupi setengah dari badan jalan karena ada potongan kayu cukup besar yang ikut terbawa arus material longsor,” ujar Marwan saat dikonfirmasi Cianjur Update, Minggu (7/2/2021).

Pihaknya menuturkan, lokasi tersebut merupakan lokasi rawan longsor. Meskipun, lanjutnya, pihak PUPR Cianjur sudah mengatisipasinya dengan menutupi tebing menggunakan terpal, namun longsor tetap terjadi lagi.

“Jika menggunakan terpal masih tetap terjadi longsor, maka harus ada antisipasi lain yang dilakukan pemerintah. Sehingga longsor tidak terjadi lagi dan membahayakan para pengendara yang melintas,” jelasnya.

Menurut Kordinator Kecamatan (Korcam) Retana Cipanas, Heri Saputra menuturkan, longsor yang terjadi hari ini akibat hujan yang terus-menerus mengguyur wilayah Puncak Ciloto ditambah tebing tersebut memiliki tanah yang gembur.

“Longsor ini memang sudah dua kali terjadi dan yang saat ini lebih parah dari sebelumnya. Tapi Retana, Damkar, Kepolisian, dan relawan lainnya sudah menangani longsor tersebut,” ungkapnya.

Ia menuturkan, dari kejadian longsor tersebut tidak ada korban jiwa, karena pada saat terjadinya longsor, jalur Puncak sedang dalam kondisi sepi.

Selain itu, ia pun mengimbau kepada masyarakat dan pengguna jalan untuk selalu berhati-hati ketika melintas ke wilayah Puncak dan jalur lainnya, karena saat ini cuaca sedang terus hujan dan bencana datang secara tak terduga.

“Kami mengimbau pada semua masyarakat selalu waspada. Karena di musim hujan ini banyak bencana datang tak terduga seperi longsor, banjir, dan pohon tumbang,” tutupnya.(ct6/sis)

Exit mobile version