Opini

Tempuh Jarak Jauh Buat Seru-Seruan Kuat, Melangkah Shalat Kenapa Letoy?

Oleh: Mas Andre Hariyanto (Founder Komunitas Taklim Jurnalistik & Owner AR Learning Center)

Tidak terpungkiri tidak sedikit masyarakat muslim lebih senang nongkrong di warung kopi ataupun café-cafe ketika waktu shalat tiba. Kumandang azan sama sekali tak dipedulikannya.

Ada juga yang ramai menggelar nobar (nonton bareng) sepakbola di malam hari dengan niatan silaturahim. Namun berbalik sedih jika aktivitas tersebut mengakibatkan lalai di waktu subuh.

Nun di sini, masjid-masjid masih terlihat sepi. Kumdangan azan terabai. Kemana sekelompok generasi muda dan pemegang kejayaan Islam?.

Rela menempuh jarak jauh tuk sekadar cari hiburan dan seru-seruan. Namun letoy melangkah hanya sekian meter ‘tuk penuhi seruan adzan. Beginikah tren pemuda kekinian? Naudzubillah min dzaalik.(*)

Laman sebelumnya 1 2 3

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button