Berita

Terdampak Gempa Cianjur, Siswa RA Al-Muttaqin Terpaksa Belajar di Pengungsian

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Siswa RA Al-Muttaqin terpaksa belajar di masjid darurat pengungsian karena bangunan sekolah yang rusak akibat gempa Cianjur. Terkadang, mereka pun belajar di halaman rumah warga yang masih layak untuk digunakan.

Seperti yang terpantau oleh Cianjur Update di Kampung Wargaluyu, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur. Sekitar 20-an siswa TK tersebut masih bersemangat dalam belajar dan bermain bersama sang guru.

Sesekali, mereka menyanyikan lagu yang bertemakan mitigasi gempa agar mampu menghadapi bencana sewaktu-waktu terjadi. Beberapa di antara siswa TK itu pun berani bercerita mengenai pengalaman mereka ketika gempa magnitudo 5,6 mengguncang Cianjur pada Senin (21/11/2022) lalu.

Guru RA Al-Muttaqin, Nenden Hasanah mengatakan, total anak yang menjadi peserta didiknya adalah 26 orang. Para siswa tersebut berasal dari beberapa kampung yang ada di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur.

“Alhamdulillah mereka masih bersemangat untuk belajar dan bermain. Kami mencoba agar siswa bercerita agar mereka bisa lepas dari trauma dan semangat menghadapi keadaan darurat ini,” kata dia kepada Cianjur Update, Jumat (16/12/2022).

BACA JUGA: Wilayah yang Direlokasi Akibat Gempa di Desa Nagrak Cianjur Belum Jelas

Terdampak Gempa Cianjur, Siswa RA Al-Muttaqin Terpaksa Belajar di Pengungsian
Terdampak Gempa Cianjur, Siswa RA Al-Muttaqin Terpaksa Belajar di Pengungsian.(Foto: Afsal Muhammad/cianjurupdate.com)

Nenden menjelaskan, siswa diajarkan mengenai doa-doa untuk bisa menguatkan spiritualitas anak sejak dini. Ditambah dengan nyanyian bertema mitigasi bencana gempa bumi agar anak mampu menghadapi bencana.

“Misalnya kalau gempa itu harus ke ruangan terbuka atau bersembunyi di bawah meja. Itu kami berikan pehaman dengan lagu supaya mereka selain belajar juga bisa meningkatkan mood,” ungkap dia.

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button