CIANJURUPDATE.COM – Kasus kejar-kejaran bersenjata tajam di Jalan Suroso, Cianjur, Rabu (8/1/2025), ternyata bukan dipicu alkohol.
Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto menjelaskan, peristiwa ini sengaja direkam untuk diviralkan melalui akun media sosial.
“Tidak ada berkaitan dengan minuman keras, hanya memang ada tim yang bagian mengviralkan,” ucap Tono, Jumat (10/1/2025).
Lebih lanjut, Tono menyebut aksi tersebut bertujuan menciptakan sensasi.
Video kejadian diunggah ke akun media sosial “kampungceria,” yang berisi konten kekerasan.
BACA JUGA: Empat Pelaku Kejar-Kejaran Bersenjata Tajam di Cianjur Ditangkap, Dua DPO Masih Diburu
“Akun tersebut berisi video tawuran dan kekerasan dari berbagai daerah,” jelasnya.
Ia menambahkan, konten akun tidak hanya berasal dari Cianjur, tetapi juga Bogor, Jakarta, dan Cirebon.
Kronologi Kejadian di Jalan Suroso
Pada malam kejadian, seorang pria tewas setelah tabrakan di Jalan Suroso.
Menurut Sultan (17), teman korban, mereka dikejar dua sepeda motor dengan senjata tajam.
Akibat serangan, Sultan terluka di kaki, sementara korban meninggal akibat menabrak pagar besi trotoar.
“Iya, saya awalnya boncengan tiga. Tiba-tiba ada dua pemotor mengejar dan membacok kami,” ujar Sultan.
Namun, Sultan mengaku tidak sadar kejadian selanjutnya karena pengaruh alkohol.
“Setelah jatuh, saya tidak sadar karena dalam keadaan mabuk,” tambahnya.