CIANJURUPDATE.COM – Tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 akan segera digelar. Tentunya, para calon peserta perlu mempersiapkan diri agar dapat lolos tes. Terdapat sejumlah tes yang harus dilalui peserta.
Dosen Politeknik Negeri Pontianak sekaligus lulusan CPNS 2018 dengan nilai tertinggi di formasinya Herianto, membagikan tips umum agar lolos tes CPNS 2019 untuk para calon peserta.
“Tips atau trik untuk lulus CPNS antara peserta atau individu yang ikut tentu berbeda-beda. Namun, ada gambaran umum yang perlu dikuasai. Hal ini yang biasa saya sampaikan saat jadi pembicara beberapa waktu lalu dalam pelatihan CPNS,” ujarnya dikutip Antaranews.com, Rabu (9/10/2019).
“Tentu, apa yang saya sampaikan berdasarkan pengalaman dan informasi lainnya yang saya dapat dan dibuktikan di lapangan,”
Tiga Bidang Tes CPNS
Herianto menyebut, dalam tes CPNS ada tiga bidang yakni bidang Tes lntelegensi Umum (TIU), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Ia menjelaskan, dalam mengisi tes CPNS, haruslah memiliki ketepatan dan kecepatan. Hal ini dilakukan supaya dapat menyelesaikan ujian hingga batas waktu yang telah ditetapkan.
“Untuk menjawab soal tes, bukan hanya tepat yang diperhatikan namun kecepatan juga karena ada waktu pengerjaan soal. Jawaban harus benar dan sesuai waktu,” tutur dia.
Dalam mengerjakan soal TIU, Herianto mengatakan setiap peserta CPNS harus banyak berlatih karena ada banyak metode yang harus dipelajari. Dengan pola soal yang mirip-mirip biasanya.
“Jadi peserta memang dituntut untuk latihan dan baca serta amati pola pertanyaan dan jawaban dari soal sebelumnya atau prediksi soal yang ada. Dari soal tes yang ada polanya hampir mirip,” kata dia.
Sedangkan untuk TWK, peserta tes CPNS harus menguasai makna Pancasila dan Undang-undang beserta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Untuk TWK itu, peserta harus banyak baca. Pahami garis besar soal makna Pancasila, UU dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari,” kata dia.
Untuk tes TKP, peserta harus bisa mengubah pola pikir dan memposisikan diri sebagai ASN. Jadi, peserta dituntut berintegritas, profesional dan mengutamakan kepentingan publik di atas kepentingan pribadi.
“Untuk proses tes, kita harus tulus, sabar dan pintar, terus berusaha. Untuk strategi tentu punya masing-masing cara. Namun, secara umum harus pahami materi tes,” kata dia.
Harianto dan beberapa rekannya memberikan pelatihan dalam menghadapi tes CPNS melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Unit Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Politeknik Negeri Pontianak.(ct2/bbs)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
