Tinjau Bencana Pergeseran Tanah di Batulawang, Plt Bupati Cianjur Pastikan Relokasi Segera Dilakukan
Setelah direlokasi, sambungnya, ke depan tanah ini tidak boleh ada aliran air yang digunakan untuk sawah, agar pergeseran tanah tidak terjadi lagi dan mengancam keselamatan warga.
“Jadi nantinya tanah ini harus di hutankan atau ditanami kayu yang keras, sehingga pohon-pohon ini akan menopang tanah dan tidak terjadi pergerakan ini,” terangnya.
Selain itu, kata Herman, ada juga sekolah yang terancam amblas, maka dari itu harus dipindahkan. Karena menurutnya, tidak mungkin dipakai lagi sebab akses jalannya saja sudah hancur dan amblas hingga 10 meter.
“Sekolah ini sudah tidak bisa dipakai lagi dan pergerakan tanah ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya lebih parah. Kalau dulu hanya dua atau tiga meter, sekarang bahkan sampai 10 meter,” paparnya.
Pihaknya berharap, ke depannya tidak terjadi kembali bencana seperti ini lagi dan warga diminta tetap waspada terhadap berbagai potensi bencana yang terjadi di Cianjur.
“Saat ini masyarakat harus diamankan. Karena ke depan, menurut informasi dari BMKG hujan akan terus turun. Sehingga saya imbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati di manapun kalian berada,” tandasnya.(ct6/sis)